Punya Suami Pemalas, Bagaimana Istri Harus Menyikapinya?
kumparanMOM January 16, 2025 05:43 PM
Karakter dan sifat masing-masing pasangan menjadi tantangan tersendiri dalam menjalani kehidupan pernikahan. Dan salah satu yang dihadapi oleh beberapa istri adalah memiliki suami yang malas atau kurang bersemangat dalam menjalankan tanggung jawabnya.
Beberapa faktor bisa mendasari mengapa suami malas dan seperti tidak memiliki motivasi, baik untuk dirinya sendiri maupun keluarga kecilnya. Coba pahami beberapa alasan ini untuk membantu Anda mencari solusi yang tepat dalam memperbaiki hubungan, seperti dikutip dari laman Marriage.
1. Stres Kerja
Tidak sedikit suami yang harus bekerja lebih keras sampai lembur, yang menyebabkan ia mengalami kelelahan fisik dan mental. Stres yang terakumulasi ini dapat membuat suami enggan beraktivitas banyak di rumah, karena ia mungkin butuh waktu untuk bersantai dan beristirahat.
2. Kurang Motivasi
Terkadang, suami bisa merasa dirinya kurang dihargai dalam menjalankan tugas sehari-hari, baik di rumah maupun di pekerjaan, yang membuatnya kehilangan motivasi. Hal ini mengakibatkan kurangnya energi untuk terlibat dalam kegiatan rumah tangga.
3. Kebiasaan Tidak Sehat
Rutinitas sehari-hari yang sudah jarang bergerak ditambah kebiasaan makan buruk akan semakin membuat pasangan jadi malas. Pilihan gaya hidup yang tidak sehat dapat berperan dalam menurunkan vitalitas fisik yang lebih rendah.
4. Kesenjangan Komunikasi
Terjadi kesalahpahaman atau emosional yang berjarak dalam hubungan bisa membuat suami jadi lebih menarik diri. Kesenjangan emosional ini dapat menyebabkan ia terlihat malas, padahal sebenarnya suami mungkin sedang berjuang menghadapi masalah yang dialaminya.
5. Kelelahan Mental
Mulai dari menyeimbangkan pekerjaan, keluarga, dan tanggung jawab pribadi, dapat menyebabkan seseorang mengalami kelelahan mental.
Sebenarnya, apa sih ciri-ciri suami yang pemalas?
Misalnya, berusaha menghindari pekerjaan rumah, tidak mau diajak berkompromi, kurang inisiatif dalam membantu pekerjaan rumah, hingga berharap lebih banyak dilayani istri ketika momen bercinta bersama.
Menurut laporan singkat Council on Contemporary Families, dalam analisis data di Amerika Serikat dalam rentang tahun 1965-2012 menunjukkan bahwa pada dasarnya pria tidak malas. Tetapi, ada beberapa motivasi yang butuh dilakukan oleh keluarga untuk membantu menghadapi rasa malasnya. Apa saja?
1. Suami adalah Pahlawan Keluarga
Tunjukkan kepada suami bahwa ia adalah pahlawan keluarga dan Anda maupun anak-anak tidak bisa hidup tanpa sosok ayahnya. Saat Anda membuatnya merasa dibutuhkan, maka ia pun akan mulai menganggap dirinya lebih penting.
2. Komunikasi Terbuka
Sampaikan perasaan yang Anda rasakan dengan cara yang tidak menyalahkan, tidak bicara dengan nada marah atau mengancam, dan hindari berdebat. Sebab, perilaku-perilaku negatif seperti itu hanya akan membuat suami jadi malas menanggapi keresahan Anda.
3. Beri Pujian
Jika suami telah melakukan hal-hal kecil, maka jangan lupa berikan pujian ya, Moms. Misalnya, ketika ia membuang sampah rumah secara rutin, mencuci piring setelah makan, hingga membersihkan rumah. Hargailah setiap usaha kecil yang telah dilakukannya.
4. Tanya Pekerjaan Rumah yang Disukai
Pekerjaan rumah perlu dibagi bersama anggota keluarga yang lain dan tidak bisa dikerjakan oleh istri saja. Maka dari itu, memberi pasangan tugas yang ia sukai mungkin bisa menjadi salah satu cara membuatnya lebih aktif di rumah.
5. Turunkan Ekspektasi
Saat menjalani pernikahan, Anda mungkin memiliki banyak ekspektasi dan harapan yang dapat membuat suami jadi tertekan. Maka dari itu, cobalah untuk menurunkan harapan Anda dan mulai berkompromi demi kebaikan bersama.
6. Tetapkan Tujuan Bersama
Menetapkan tujuan bersama bisa sekaligus mengidentifikasi tugas mana saja yang bisa dikerjakan suami dan istri. Misalnya, jika ada hari-hari suami sibuk bekerja, maka istri bisa mengerjakannya lebih dulu. Dan barulah di hari lain, suami bergantian mengerjakan tugas-tugas rumah tangganya.
Perbesar
