Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Terdakwa kasus pelecehan seksual Agus Buntung atau IWAS telah menjalani sidang perdana pada Kamis (16/1/2025).
Diketahui agenda sidang perdana yakni tentang pembacaan dakwaan.
Melansir dari Tribunnews, Agus justru langsung melayangkan protes terkait dengan fasilitas Lapas.
Ia mengaku fasilitas yang dijanjikan sebelumnya tak sesuai dengan apa yang ada.
"Sebelumnya ada pemberitaan, ada sebuah pendampingan di Lapas atau disebut dengan fasilitas disabilitas."
"Saya menyebutkan atas nama KDD (Komisi Disabilitas Daerah) untuk memenuhi hak-hak yang harus dipenuhi, karena apa yang disebut bohong," tambahnya.
Diketahui sebelumnya Agus Buntung memberontak saat ditahan.
Ia sempat histeris dan meminta untuk menjadi tahanan rumah.
Sementara melansir dari Kompas.com, ibu dari Agus justru pingsan usai digelarnya sidang perdana sang anak.
Usai sidang, terdakwa digiring kembali ke mobil tahanan Kejaksaan Negeri Mataram dan akan dibawa kembali ke Lapas Kelas IIA Lombok Barat.
Saat itu kedua orang tuanya pun ikut mengantar terdakwa ke mobil.
Namun setelah Agus memasuki mobil, ibunya justru jatuh pingsan.
Dikabarkan kepalanya terbentur di halaman PN Mataram sampai berdarah.
Ibunda Agus yang bernama Ni Gusti Ayu Padni itu tidak sadarkan diri dan digotong oleh suami dan sejumlah petugas PN Mataram.
Juru bicara PN Mataram, Lalu Muhammad Sandi Iramaya mengatakan, hal itu terjadi diduga karena kurang kehati-hatian dan ada pengaruh dari sidang perdana anaknya.
"Jadi mungkin kondisinya kurang sehat, kurang konsentrasi sehingga terjatuh dan kemudian membentur pojok taman kami," ujar Sandi.
Ibu dari Agus pun langsung dibawa untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Yang bersangkutan berjalan terjatuh, kepala belakangnya membentur pojok taman dan sudah dibawa untuk mendapatkan pertolongan medis," tambahnya.