Uya Kuya Tegaskan Buat Konten di Jalan, Bukan Pekarangan Rumah Korban Kebakaran Los Angeles
GH News January 19, 2025 02:07 PM
JAKARTA - Uya Kuya buka suara terkait video viral yang memperlihatkan dirinya ditegur oleh seseorang yang mengaku sebagai pemilik rumah yang menjadi korban kebakaran di Los Angeles . Uya memastikan bahwa video tersebut diambil di jalan umum, bukan di pekarangan rumah.

Uya menjelaskan bahwa tujuan pembuatan video adalah untuk memberikan informasi terkini mengenai situasi kebakaran di Altadena. Terutama mengingat banyaknya berita hoaks dan penggunaan teknologi AI yang menyebarkan informasi keliru.

Saat itu, Uya dan istrinya, Astrid Kuya, juga baru saja mengunjungi salah satu warga negara Indonesia (WNI) yang rumahnya ikut terdampak kebakaran.

"Yes betul itu kejadiannya di Altadena. Waktu itu kita lagi buat video yang diminta sama temen-temen wartawan di Indonesia yang mau lihat kejadian real di sana berhubung banyak video hoax dan AI tentang kebakaran AI," kata Uya melalui pesan singkat, Minggu (19/1/2025).


Foto/istimewa





"Itu lokasi nggak jauh dr rumah salah satu WNI yang juga terbakar," lanjutnya.

Artis yang kini terjun ke dunia politik itu menegaskan bahwa video tersebut direkam di area jalan umum, bukan di pekarangan atau properti pribadi korban kebakaran Los Angeles.

Pria 49 tahun itu juga menyebut bahwa di lokasi kejadian banyak petugas seperti polisi, FBI, dan National Guard yang berjaga. Menurut Uya, warga diizinkan mengambil gambar di area umum seperti trotoar atau pinggir jalan, selama tidak masuk ke properti orang lain.

"Saat kita ditegur oleh yang mengaku pemilik rumah, kita langsung menstop rekaman dan menghapusnya dan kejadian itu sudah beberapa lama sebelum video viral. Kita sama sekali tidak mengupload itu," jelasnya.



Pemilik nama asli Surya Utama tersebut juga menyoroti bahwa video yang diunggah oleh seseorang di TikTok, yang mengaku sebagai pemilik rumah, tidak menggambarkan peristiwa secara utuh.

Pada kesempatan yang sama, ayah dua anak itu menekankan bahwa dirinya dan Astrid telah meminta maaf langsung kepada orang tersebut setelah menyadari bahwa mereka adalah pemilik rumah.

"Video yang di depan rumah orang yang mengaku pemilik rumah juga langsung kita delete dan kita sudah meminta maaf juga pada yang bersangkutan," ujarnya.

"Karena sebelumnya orang tersebut tidak ada di sana dan kita juga nggak tau kalo dia pemilik rumah sebelum dia menegur kita," tandasnya.



Seperti diberitakan sebelumnya, viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan Uya dan Astrid serta sejumlah orang tengah membuat konten di depan rumah korban kebakaran. Keduanya kemudian diusir oleh seseorang yang mengaku pemilik rumah tersebut.

Dalam video yang diunggah akun TikTok @camr1517, pemilik rumah itu mengungkapkan kekesalannya terhadap orang-orang yang memotret dan merekam kondisi rumahnya yang telah habis terbakar. Ia menambahkan bahwa tindakan Uya terasa seperti eksploitasi atas penderitaan mereka.
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.