Geger Demo ASN Kemendiktisaintek, Istri Menteri Satryo Ikut Diprotes Pendemo
kumparanNEWS January 20, 2025 04:29 PM
Pegawai Kemendiktisaintek menggelar aksi protes terhadap Mendiktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro pada Senin (20/1) pagi di kantor mereka di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta. Mereka melakukan "aksi damai Senin hitam".
Mereka mengirim karangan bunga bertuliskan #LawanMenteriDzalim. Tidak hanya itu, seluruh pegawai Kemendiktisaintek kompak mengenakan pakaian serba hitam dan membentangkan spanduk.
"Institusi Negara Bukan Perusahaan Pribadi Satryo dan Istri!" demikian tulisan di spanduk hitam yang dibawa sejumlah pegawai.
Spanduk lainnya berbunyi: "Kami ASN dibayar oleh negara, bekerja untuk negara, bukan babu keluarga."
Salah seorang pegawai yang tidak ingin disebut namanya mengatakan, aksi protes terhadap Mendiktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro dipicu dari kejadian pada Jumat (17/1).
Ia menjelaskan pada hari itu, pimpinan Kemendiktisaintek memindahkan secara sepihak Neni Herlina yang menjabat Prahum Ahli Muda dan Pj. Rumah Tangga ke Kemendikdasmen. Namun Neni dipindah tidak sesuai dengan aturan.
Terkait soal aksi ini, Neni Herlina yang ditemui wartawan di lokasi memberikan keterangan. Neni yang digeser dari jabatannya menjelaskan, kini para ASN Kemendiktisaintek tengah dalam tekanan ancaman mutasi.
"Jadi teman-teman saya itu bekerja dalam mencekam ketakutan, jadi tidak ingin ada Neni-Neni yang lain yang dengan semena-mena disuruh pergi begitu saja," kata Neni.
Ancaman mutasi itu, kata dia, melanggar HAM.
"Bahwa ini itu tidak adil dan sangat melanggar hak asasi manusia," tutur dia.
Lalu bagaimana dengan tulisan yang menyinggung istri Satryo di spanduk? Soal ini Neni tak menjawab rinci atas apa yang dilakukan teman-temannya.
Cuma dia mengaku pernah dipanggil istri Menteri dan dimarahi terkait meja di kementerian.
"Iya, waktu itu (ada) permintaan mengganti meja itu dari istrinya (istri Satryo), sih. Karena waktu itu ke kantor gitu ya, abis pelantikan beres-beres, katanya, itu kata Sekretaris yang sekarang sudah dipecat itu bilang kayak gitu," kata Neni.
"Saya memang enggak tahu apa-apa cuma besoknya dipanggil gitu aja, dipanggil langsung dimarahi," tambah dia.
Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Indonesia, Satryo Soemantri Brodjonegoro. Foto: ANTARA
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Indonesia, Satryo Soemantri Brodjonegoro. Foto: ANTARA
Hingga kini belum ada keterangan atau komentar dari pihak Kemendiktisaintek maupun Menteri Satryo terhadap kejadian ini.
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.