Industri Game dan Anime Diprediksi Melejit, Capai USD 467 Miliar di 2027
kumparanBISNIS January 22, 2025 01:43 PM
Head of Level Up/Gamification Division Agate International Junialdi Dwijaputra mengatakan, industri game secara lingkup global diperkirakan tumbuh subur mencapai USD 467 miliar atau sekitar Rp 7 kuadriliun (kurs Rp 16.321) di tahun 2027.
"Market growth industri game secara global proyeksinya tumbuh USD 467 miliar di tahun 2027," cakap Junialdi dalam acara IP Expo 2025 di Kempinski, Jakarta, Rabu (22/1).
Meski begitu, di Indonesia, Junialdi menerangkan, industri game lokal baru tumbuh 0,05 persen alias masih dalam perkembangan. Menurutnya, saat perilisan game, industri pembuat game lokal mesti bersaing juga secara global.
"Game lokal di Indonesia itu 0,05 persen ya, karena kalau kita rilis game itu kita bersaing juga dalam skala global ya," sebutnya.
Berkenaan dengan kerja sama, menurut Junialdi industri game lokal saat ini telah banyak berkolaborasi dengan berbagai lini bisnis, di antaranya sektor konstruksi, food and beverage (FnB), otomotif, manufaktur, perbankan, super app, dan ritel.
Robin Lau, Senior Strategist Dentsu Entertainment APAC menyampaikan, selain industri game yang mengalami pertumbuhan, industri anime juga menunjukkan peluang tumbuh yang cukup menjanjikan.
Kata dia, nilai pertumbuhan industri anime dalam lanskap dunia bisa melampaui USD 48 miliar di tahun 2030 mendatang.
Menurut data yang dipaparkan Robin, 40 hingga 60 persen dari total populasi di dunia menonton anime, termasuk Indonesia. Robin menyebut, di Indonesia sendiri anime favorit masyarakat ialah Naruto, Doraemon, dan One Piece.
"Pasar anime di Indonesia sangat besar," sebut Robin.
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.