GridHEALTH.id – Minum teh adalah kebiasaan yang populer di seluruh dunia, dan banyak orang menikmati secangkir teh setelah makan.
Namun, sampai saat ini, masih ada perdebatan tentang apakah minum teh setelah makan bisa memiliki dampak negatif pada kesehatan.
Yuk, kita cek fakta yang sebenarnya!
Namun, ini hanyalah mitos. Teh mengandung senyawa bernama katekin, yang telah dikaitkan dengan manfaat kesehatan tertentu
Tetapi, itu tidak akan secara signifikan memengaruhi penyerapan lemak dari makanan yang Anda konsumsi. Melarutkan lemak dalam tubuh tergantung pada sejumlah faktor lain, seperti metabolisme dan aktivitas fisik.
Meskipun teh herbal tertentu, seperti teh jahe atau peppermint, dapat membantu meredakan gejala gangguan pencernaan, seperti perut kembung atau mual, ini tidak berarti bahwa minum teh setelah makan secara umum meningkatkan pencernaan.
Pencernaan yang baik melibatkan berbagai proses biologis dan enzim dalam tubuh, bukan hanya minuman.
Kafein adalah stimulan yang dapat meningkatkan denyut jantung dan merangsang sistem saraf. Jika Anda memiliki masalah tidur atau sensitivitas terhadap kafein, minum teh setelah makan, terutama di malam hari, dapat mengganggu tidur Anda.
Ini dapat menjadi masalah bagi individu yang memiliki risiko kekurangan zat besi, seperti vegetarian atau wanita hamil.
Untuk menghindari dampak ini, disarankan untuk mengonsumsi sumber zat besi dalam waktu yang berbeda dari saat Anda minum teh.
Teh herbal seperti chamomile, peppermint, atau jahe dapat memiliki manfaat untuk pencernaan dan relaksasi. Mereka juga tidak memiliki efek negatif pada penyerapan zat besi.
Oleh karena itu, minum teh herbal setelah makan bisa menjadi alternatif yang baik.
Minum teh setelah makan bukanlah tindakan yang berbahaya, tetapi ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan.
Beberapa mitos yang beredar tentang manfaat minum teh setelah makan tidak sepenuhnya benar. Namun, jika Anda mengalami masalah tidur atau memiliki sensitivitas terhadap kafein, Anda mungkin ingin membatasi konsumsi teh terutama di malam hari.
Selain itu, perhatikan juga penyerapan zat besi, terutama jika Anda memiliki risiko kekurangan zat besi. Pilihan minum teh herbal setelah makan bisa menjadi alternatif yang lebih aman dan bermanfaat.
Yang terpenting, kebijakan minum teh setelah makan harus disesuaikan dengan kebutuhan kesehatan pribadi Anda.