NOVA.id - Kualitas tidur yang baik bisa memengaruhi banyak aspek dalam kehidupan kita.
Sebut saja kita jadi lebih sehat secara mental dan fisik, lebih produktif, berat badan terjaga, jantung jadi lebih sehat, dan sebagainya.
Salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap kualitas tidur yang baik adalah lingkungan tempat kita tidur.
Ya, tempat tidur, suhu ruangan, benda-benda di dalam ruangan sangat berperan dalam menentukan kualitas tidur.
Sebagian dari kita pasti tidur menggunakan kipas angin yang menyala agar suhu kamar menjadi lebih dingin.
Namun, yang jadi pertanyaan apakah tidur dengan kipas angin berbahaya atau tidak?
Dilansir dari Boldsky, rupanya tidur dengan kipas angin punya kelebihan dan kekurangan masing-masing, lo.
Untuk mengetahuinya, yuk simak penjelasan berikut ini.
Tidur dengan kipas angin dapat membuat tidur kita lebih nyaman dan membantu menghindari rasa kantuk di siang hari yang dapat memengaruhi produktivitas kita.
Meskipun kita berkeringat saat tidur, angin sepoi-sepoi dari kipas angin akan mengeringkan kelembapan yang berlebih sehingga kita tetap merasa sejuk dan nyaman saat tidur.
Studi menghubungkan beberapa penyebab utama SIDS dengan suhu tinggi dan peningkatan kadar karbon dioksida di dalam ruangan.
Menyalakan kipas angin di ruangan tempat bayi tidur dapat membantu mengurangi risiko SIDS.
Pasalnya, sirkulasi udara dapat menurunkan suhu ruangan dan sehingga bisa menurunkan konsentrasi karbondioksida di dalam ruangan.
Meskipun bukan manfaat kesehatan, salah satu manfaat lain menggunakan kipas angin adalah membantu mengurangi tagihan listrik jika dibandingkan dengan penggunaan AC.
Selain itu, hembusan udara yang konstan dapat menyebabkan kulit kering dan iritasi.
Tenggorokan yang kering itu dapat memicu produksi lendir yang berlebihan, menyebabkan sinusitis, sakit kepala, dan hidung tersumbat.
Jika terhirup, maka akan memicu alergi seperti bersin berlebihan, mata berair, hidung tersumbat, tenggorokan gatal, dan dapat menyebabkan kesulitan bernapas.
Bagi orang yang mengalami nyeri otot, hal ini bahkan dapat memperburuk rasa sakit.
Aliran udara dingin yang terkonsentrasi dapat membuat otot tegang dan kram.
Dilansir dari Boldky, ini cara meminimalisir bahaya tidru dengan kipas angin yang menyala: