Jangan sampai terlena, inilah tanda-tanda chat penipuan di WhatsApp yang belakangan marak terjadi.
Untuk diketahui, modus penipuan di WhatsApp beragam alasan, mulai dari kirim pesan berupa undangan pernikahan, foto paket, surat tilang, bukti transfer, hingga link lowongan pekerjaan dengan format chat .APK.
Biasanya pengguna WhatsApp terkecoh saat diminta untuk mengklik file .APK yang dikirimkan penipu.
Padahal jika Anda klik file .APK tersebut, ada kemungkinan data di ponsel Anda akan diretas hingga isi rekening di ATM Banking bisa terkuras.
Chat penipuan biasanya dikirimkan oleh nomor asing yang tidak kita simpan di kontak WhatsApp.
Karenanya, Anda harus mengenali 8 tanda-tanda chat penipuan dan spam di WhatsApp berikut ini.
Untuk itu, jika Anda telanjur mengklik file .APK yang dikirimkan penipu, jangan panik.
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan agar data Anda tidak diretas Hacker.
Berikut adalah caranya dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas TV:
1. Bersihkan data dan cache
Cara kedua adalah Anda harus membersihkan data dan cache di HP melalui aplikasi pengaturan.
Cara ini dilakukan agar jejak file dan website yang dikirimkan penipu terhapus dari HP.
2. Putuskan koneksi data seluler dan Wifi
Cara pertama adalah Anda harus mematikan koneksi internet di ponsel Anda sesegera mungkin.
Caranya bisa dengan mematikan data seluler atau mengaktifkan mode pesawat di ponsel.
Hal ini dilakukan agar Hacker tidak bisa mengakses ponsel Anda secara online dari jarak jauh.
3. Hapus atau uninstall aplikasi bodong
Cara ketiga jika telanjur klik file dari penipu adalah Anda harus memeriksa aplikasi asing yang mendadak terpasang di ponsel.
Biasanya setelah Anda mengklik .APK dari penipu, bakal ada aplikasi yang terpasang di ponsel padahal sebelumnya Anda tidak pernah mengunggahnya.
Ada kemungkinan aplikasi tersebut adalah wadah Hacker untuk meretas ponsel Anda.
4. Format ulang ponsel
Terakhir, cara untuk menghindari peretasan data adalah dengan melakukan format ulang HP Anda.
Cara untuk format ulang ponsel berbeda-beda tergantung merek HP.
5. Ganti username, Pin, Password email pribadi dan mobile banking
Cara keempat guna mengantisipasi data Anda diretas dan ATM terkuras adalah dengan mengganti semua password di mobile banking.
Semoga bermanfaat.