Grid.ID - Media sosial baru-baru ini dihebohkan dengan pencarian bocah 5 tahun di Sulawesi Tengah yang disebut diculik oleh makhluk halus.

Bocah 5 tahun ini hilang dan kabarnya diculik oleh makhluk halus.

Nahas, setelah 3 hari pencarian, bocah 5 tahun tersebut ditemukan sudah tewas di suatu tempat.

Diketahui bahwa belakangan ini viral video yang memperlihatkan banyak orang sedang melakukan pencarian bocah hilang.

Menurut narasi yang beredar, bocah 5 tahun bernama Naya, hilang dibawa makhluk halus.

Naya dikabarkan hilang pada Sabtu (1/2/2025) lalu menjelang magrib.

Dalam video yang diunggah akun TikTok @bang.bayu513, warga terlihat mencari keberadaan bocah tersebut di sebuah bangunan sekolah.

Beberapa warga bahkan tampak naik ke atas plafon bangunan kosong tersebut karena ada orang yang mengaku mendengar suara Naya di sana.

Disebut-sebut diculik makhluk halus, ternyata Naya justru ditemukan sudah tak bernyawa 3 hari kemudian.

Dikutip dari TribunPalu.com, korban dilaporkan hilang di hutan, di Desa Bone Baru, Kecamatan Banggai Utara, Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah, Sabtu (1/2/2025).

Naya awalnya pergi ke kebun bersama dengan ibunya.

Saat itu, bocah 5 tahun tersebut disuruh ibunya untuk pulang lebih dulu ke rumah.

Namun sesampainya di rumah, sang ibu tak menemukan anaknya di sana.

Warga akhirnya beramai-ramai mencari Naya seperti dalam video yang beredar.

Tim SAR gabungan juga melakukan pencarian besar-besaran ke sekitar lokasi hilangnya sang anak.

Jasad Naya akhirnya ditemukan mengapung di rawa-rawa Desa Bone Baru.

"Saat kami tengah melakukan pencarian, kami mendapat informasi bahwa warga melihat mayat terapung di rawa-rawa. Tim SAR gabungan langsung menuju lokasi dan keluarga memastikan mayat tersebut adalah korban hilang," ungkap Koordinator Lapangan Unit Siaga SAR Banggai Laut, Erdiansyah.

Jenazah Naya kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.

Namun hingga saat ini belum disebutkan penyebab pasti bocah 5 tahun tersebut meninggal dunia.

Kasusserupa juga terjadi di Pemalang, Jawa Tengah.

Bocah berusia 9 tahun, hilang secara misterius sebelum akhirnya ditemukan sudah tak bernyawa 12 jam kemudian.

Dilansir dari Kompas.com, bocah berinisial SSS (9) di Pemalang, Jawa Tengah, ditemukan tewas dalam karung di dapur rumahnya setelah hilang selama 12 jam, Minggu (8/12/2024).

SSS terakhir terlihat saat menolak ikut ke pasar bersama ibunya.

Ketika ibunya pulang, ia tidak menemukan SSS, meski televisi masih menyala.

Keluarga mencari ke berbagai tempat, tetapi SSS tidak ditemukan.

Hingga pukul 22.00 WIB, ayah korban menemukan karung mencurigakan di belakang rumah, yang ternyata berisi jasad SSS.

RSN, kakak korban, mengatakan rumah dalam keadaan acak-acakan, dan tempat tidur adiknya basah, namun tidak ada barang berharga yang hilang.

Jenazah SSS dibawa ke RSUD dr. M. Ashari untuk diautopsi.

Polisi telah memeriksa 8 saksi dan ditemukan pelaku pembunuhan bocah tersebut masih berstatus pelajar, yakni siswa SMK.

Pelaku diduga melakukan tindak pidana pencabulan atau kekerasan terhadap anak hingga meninggal dunia.

Dari hasil pemeriksaan terungkap bahwa pelaku masuk ke rumah korban saat ditinggalkan oleh ibunya ke pasar.

Pelaku membekap mulut korban hingga lemas dan melakukan aksi bejatnya.

Setelah melakukan perbuatan kejinya, pelaku kemudian memasukkan tubuh korban ke dalam karung dan meninggalkannya di gudang belakang rumah.

Sebagai anak berkonflik dengan hukum, pelaku terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp 5 miliar.