TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno menerima kunjungan kehormatan Duta Besar China untuk Indonesia H.E. Mr. Wang Lutong di Gedung Nusantara III DPR/MPR.
Di pertemuan ini, Dubes Wang menyampaikan ucapan selamat atas pemerintahan Presiden Prabowo dan lancarnya transisi pemerintahan di Indonesia.
Secara khusus Dubes Wang juga menyampaikan dukungannya atas komitmen Presiden Prabowo mewujudkan ketahanan dan kemandirian energi di Indonesia.
Merespons hal itu, Eddy menjelaskan bahwa Presiden Prabowo fokus pada upaya mewujudkan ketahanan energi, pangan dan air sebagai bagian dari komitmen untuk kesejahteraan rakyat.
"Selain itu Presiden Prabowo juga terus menjalankan kebijakan ekonomi dengan prinsip no one is letf behind dengan program-program makan bergizi gratis, penghapusan utang nelayan dan UMKM serta cek kesehatan gratis,"
Kepada Dubes Wang, Eddy menyampaikan apresiasi tentang transformasi China yang berhasil menambah secara signifikan penggunaan energi terbarukan dan sekaligus mengurangi polusi udara di kota-kota besar.
"Transformasi China dan komitmen penggunaan energi terbarukan baik Solar, Angin maupun sumber lainnya menjadi salah satu lesson learned bagi Indonesia untuk mendorong proses transisi sekaligus menambah secara signifikan bauran energi terbarukan ," lanjutnya.
Eddy juga menyampaikan apresiasi tentang pesatnya Inovasi dan perkembangan teknologi di China, dengan biaya pengembangan yang ekonomis.
"Terakhir adalah launching teknologi AI Deep Seek yang fenomenal dengan segala keunggulan teknologi dan biaya produksinya yang ekonomis,"
Ke depan, Eddy berharap kolaborasi Indonesia dan China terus diperkuat karena Indonesia dapat memetik pelajaran-pelajaran berharga dari proses transisi energi dari fosil menuju energi terbarukan di Cina.
Secara khusus Eddy berharap investasi China di Indonesia menjadi momentum untuk transfer of knowledge sekaligus memacu industrialisasi, sebagai upaya mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen.
"Pertumbuhan kendaraan listrik yang cepat di Tiongkok dan investasinya di Indonesia menjadi momentum agar kita tidak hanya menjadi pasar dan konsumen, tapi tumbuh menjadi basis produksi dan ekspor bagi industri batere serta kendaraan listrik ke depannya," tutup Anggota DPR RI Dapil Kota Bogor dan Cianjur ini.