GridHEALTH.id - Pengidap asam lambung perlu berhati-hati dalam memilih makanan yang akan dikonsumsi.
Karena jika sembarang, makanan yang dikonsumsi akan menjadi bumerang dan menyebabkan kekambuhan.
Asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kondisi di mana asam lambung bocor ke kerongkongan.
Ini ditandai dengan sakit perut, mual, muntah, hingga mulut yang terasa asam atau pahit.
Oleh karena itu, diharapkan pengidap asam lambung bijak dalam memilih makanan.
Jenis makanan yang direkomendasikan untuk dihindari adalah yangmemiliki rasa asam, salah satu yang paling sering disebut adalah nanas.
Benarkah pengidap asam lambung tak boleh makan nanas?
Selain itu, buah ini juga tinggi kandungan serat dan airnya, yang bagus untuk mencegah sembelit.
Dilansir dari Healthline, meskipun bersifat asam, beberapa ahli percaya bahwa buahtropis ini mempunyai efek basa saat dicerna.
Sehingga, akan bermanfaat saat dikonsumsi oleh pengidap refluks asam.
Karena meskipun terbilang aman, tapi buah ini mempunyai skor 3,2-4 pada skala pH yang membuatnya bersifat asam.
Jadi, apabila dimakan terlalu banyak, dikhawatirkan dapat menyebabkan asam lambung naik.
Bagi pengidap penyakit ini, jumlah batasan konsumsi yang aman adalah setara dengan satu cangkir buah saja.
Pastikan buah yang dimakan sudah benar-benar matang, karena nanas mentah beracun dan sangat asam.
Bila sengaja memakannya, maka akan terjadi heartburn yang parah, diare, dan bahkan hingga muntah-muntah.
Selagi mengonsumsi buah, disarankan juga untuk dibarengi dengan sayur-sayuran.
Cara tersebut dilakukan untuk menjaga kenetralan kadar pH yang ada di dalam tubuh.
Jika asam lambung naik, segera konsumsi obat seperti antasida yang dapat membantu meredakan gejalanya.
Selain itu, perbanyak juga makan sayur-sayuran daripada buah-buahan karena mengandung lebihbersifat basa daripada asam.
Barengi juga dengan menerapkan gaya hidup sehat untuk mengurangi atau meredakan gejala refluks asam.
