Bamsoet Dukung Keputusan Gerindra Usung Kembali Prabowo Subianto Sebagai Capres 2029-2034
Content Writer February 13, 2025 10:37 PM

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mendukung keputusan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra yang menetapkan kembali Prabowo Subianto sebagai calon Presiden RI periode 2029-2034. Keputusan ini disepakati oleh seluruh DPC dan DPD Partai Gerindra se-Indonesia. 

"KLB Partai Gerindra yang memutuskan kembali Pak Prabowo sebagai Ketua Umum dan calon Presiden periode 2029-2034 sangat tepat, mencerminkan keyakinan kita semua akan kemampuan Pak Prabowo mengarahkan bangsa menuju arah yang lebih baik. Dengan pengalaman, jaringan, serta komitmennya terhadap isu-isu fundamental bangsa, keputusan ini tidak hanya strategis bagi Partai Gerindra, tetapi juga bagi masa depan Indonesia yang lebih sejahtera," ujar Bamsoet di Jakarta, Kamis (13/2/25).

Ketua MPR RI ke-15 dan Ketua DPR RI ke-20 ini menilai, salah satu alasan kuat Prabowo harus diusung kembali sebagai calon presiden 2029-2034 adalah karena bangsa ini memerlukan kepemimpinan yang kuat, yang mampu menjawab dan mengatasi berbagai persoalan bangsa yang kita hadapi saat ini. 

"Kita sudah menyaksikan sendiri bagaimana kuatnya komitmen Beliau untuk melakukan berbagai perbaikan dan peningkatan kesejahteraan melalui program-program pro rakyat. Sehingga harus dilanjutkan," jelas Bamsoet, yang juga merupakanWakil Ketua Umum FKPPI/Kepala Badan Bela Negara FKPPI

Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI dan Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini juga mengapresiasi Keputusan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra yang memutuskan kepemimpinan Prabowo Subianto berlanjut sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra untuk periode 2025-2030.

"Keputusan Partai Gerindra ini juga sangat tepat, mengingat  pengalaman politik dan kepemimpinan Prabowo yang mumpuni. Prabowo telah berkontribusi dalam dunia politik Indonesia selama lebih dari dua dekade, melalui berbagai posisi strategis, termasuk sebagai Menteri Pertahanan," ujar Bamsoet.

"Dalam kapasitas sebagai menteri pertahanan, Pak Prabowo telah memperkuat pertahanan negara dengan berbagai kebijakan, diantaranya modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) dan peningkatan kesejahteraan prajurit. Data Kementerian Pertahanan menunjukkan adanya peningkatan anggaran pertahanan yang signifikan, yang berfungsi untuk menjaga kedaulatan negara dan menjadikan Indonesia sebagai kekuatan regional," katanya.

Ia menambahkan, keberhasilan Prabowo dalam membangun jaringan dan aliansi politik juga menjadi faktor penentu dalam keputusan KLB. Partai Gerindra di bawah kepemimpinan Prabowo mampu menarik berbagai lapisan masyarakat, termasuk pemuda, pengusaha, dan kalangan profesional. 

Hal ini terbukti dengan meningkatnya jumlah suara Gerindra dalam pemilihan umum sebelumnya, serta menjadikannya salah satu partai besar dalam koalisi pemerintahan saat ini. Dukungan politik yang luas ini memungkinkan Prabowo untuk merancang dan menerapkan kebijakan yang lebih matang dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.

"Hal lain yang memperkuat posisi Pak Prabowo adalah komitmen dan visinya dalam menyelesaikan permasalahan bangsa. Pak Prabowo selalu menekankan pada pentingnya pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, pengurangan angka kemiskinan, dan pemerataan kesejahteraan. Dalam berbagai kesempatan, Pak Prabowo juga aktif mengkampanyekan pentingnya ketahanan pangan dan energi yang merupakan isu sentral di era globalisasi," pungkas Bamsoet. (*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.