Lidea Feed

Cara Menjadi Wasit Catur, Kesempatan Berkarier di Dunia Catur

Seputar Hobi February 24, 2025 02:26 AM

Cara menjadi wasit catur adalah topik yang menarik bagi yang ingin berkontribusi dalam dunia catur di luar peran sebagai pemain. Wasit catur memiliki peran penting dalam memastikan pertandingan berjalan dengan adil, sesuai aturan, dan tanpa kendala.

Oleh karena itu, memahami proses dan tahapan untuk menjadi wasit catur adalah langkah awal yang perlu diketahui bagi siapa saja yang tertarik menekuni bidang ini.

Mengutip situs dispora.sumutprov.go.id, kata catur diambil dari bahasa Sanskerta yang berarti "empat". Namun, kata ini sebenarnya merupakan singkatan dari caturangga yang berarti empat sudut.

Cara Menjadi Wasit Catur

Cara menjadi wasit catur memerlukan pemahaman aturan yang baik serta sertifikasi resmi dari organisasi catur nasional atau internasional. Berikut adalah syarat utama menjadi wasit catur:

1. Memahami Aturan Catur

Menguasai aturan resmi FIDE (Federation Internationale des Échecs) atau aturan yang ditetapkan oleh federasi catur nasional, mengetahui prosedur penyelesaian konflik dalam pertandingan, dan memahami sistem kontrol waktu dan aturan fair play.

2. Memiliki Pengalaman di Dunia Catur

Pernah menjadi pemain catur atau memiliki keterlibatan aktif dalam komunitas catur dan berpartisipasi sebagai asisten wasit dalam turnamen catur lokal sebelum menjadi wasit utama.

3. Mengikuti Pelatihan dan Ujian Wasit Catur

Mengikuti kursus dan pelatihan yang diadakan oleh organisasi catur resmi, lulus ujian teori dan praktik untuk mendapatkan sertifikasi wasit, dan pelatihan biasanya mencakup studi kasus mengenai aturan, penyelesaian sengketa, dan praktik dalam turnamen resmi.

4. Mendapatkan Sertifikasi Wasit Catur

Terdapat beberapa tingkat sertifikasi wasit berdasarkan standar FIDE:

National Arbiter (NA) merupakan wasit tingkat nasional, dikeluarkan oleh federasi catur setempat.

FIDE Arbiter (FA) merupakan wasit bersertifikasi internasional yang dapat mengawasi turnamen FIDE.

International Arbiter (IA) merupakan sertifikasi tertinggi, memungkinkan wasit untuk memimpin turnamen tingkat dunia.

5. Mengumpulkan Pengalaman dan Referensi

Menjadi wasit dalam beberapa turnamen untuk mendapatkan rekam jejak pengalaman dan mendapatkan rekomendasi dari wasit senior atau federasi catur untuk meningkatkan jenjang karier.

6. Menjaga Netralitas dan Profesionalisme

Seorang wasit harus bersikap adil dan tidak memihak dalam setiap pertandingan dan menjunjung tinggi etika dan profesionalisme dalam mengelola pertandingan catur.

Cara menjadi wasit catur bukanlah hal yang instan, tetapi dengan dedikasi dan usaha yang konsisten, seseorang dapat mencapai posisi tersebut. (Fikah)

Baca Juga: Gerakan Catur Setiap Bidak, Pemula Wajib Tahu