TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA – Pengacara kondang Hotman Paris digigit berang-berang saat sedang bermain dengan binatang peliharaannya tersebut dan membuatnya harus dilarikan ke Singapura untuk menjalani pengobatan.
Belajar dari kasus Hotman Paris, meski jarang terjadi gigitan berang-berang ke manusia.
Namun hal itu bisa menjadi fatal seperti yang terjadi Belarusia. Seorang nelayan menghembuskan nafas usai digigit berang-berang pada 2013.
Selain anjing dan kucing, berang-berang dimungkinkan juga bisa menularkan rabies menurut berbagai sumber.
Karena itu penting untuk melakukan vaksinasi rutin untuk hewan peliharaan.
Dikutip dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), berikut penanganan luka gigitan/cakaran oleh hewan penular Rabies.
Segera cuci luka gigitan/cakaran anjing, kucing, kera, dan hewan penular rabies lainnya dengan menggunakan deterjen/sabun dan air mengalir selama 15 menit kemudian berikan antiseptic.
Segera kunjungi Puskesmas atau RS terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut sesuai SOP.
Segera hubungi Dinas Peternakan untuk melaporkan hewan penggigit.
Ciri-ciri rabies pada manusia berupa demam, mual, sakit tenggorokan, sakit kepala hebat, gelisah, takut air (hydrophobia), takut cahaya (photophobia), air liur berlebihan (hipersalivasi).
Sebelumnya, Hotman Paris ambruk di persidangan. Kondisi kesehatan Hotman Paris drop diduga karena gigitan berang-berang
Hotman Paris menceritakan ihwal sakitnya dalam postingan Instagram pribadinya.
Pada 8 Februari 2025 pukul 04.00 pagi, Hotman sempat berenang di kolam renang pribadi bersama berang-berang peliharaannya.
Namun naasnya, berang-berang tersebut kemudian menggigit Hotman. Pasca kejadian itu, ia langsung mendapatkan suntikan tetanus.
"Binatang peliharaan saya menggigit saya, kemudian saya berangkat injeksi tetanus," lanjutnya.
Setelah kejadian itu, Hotman kembali sibuk bekerja dan menjalani berbagai syuting hingga membuat ia kelelahan dimana puncaknya ia jatuh pingsan di persidangan Razman Nasution pada Kamis lalu.
Hotman mengaku sebelum menjadi sidang itu, dirinya harus begadang untuk melakoni rapat maraton.
Ia sempat dirawat intensif di RS di Jakarta selama dua hari setelah pingsan.
Kesehatannya menurun karena HB darah drop sehingga harus dilakukan transfusi darah.
Meski sudah membaik, putra sulungnya, Frank Alexander Hutapea tetap memboyong sang ayah untuk pemeriksaan lengkap di Singapura.
Tak tanggung-tanggung, sang putra bahkan sampai menyiapkan pesawat pribadi untuk mengantarkan Hotman.
Laporan Reporter: Rina Ayu Pancarini