Grid.ID-Ramadan 2025 menjadi momentum bagi umat Islam di seluruh dunia untuk menjalankan ibadah puasa sebagai salah satu rukun Islam.
Puasa merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang telah baligh dan mampu menjalankannya, sebagaimana disebutkan dalam Al Quran.
"Wahai orang-orang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (Surah Al-Baqarah ayat 281)
Namun, ada beberapa golongan yang tidak diwajibkan untuk berpuasa, seperti musafir, orang sakit, orang tua renta, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Dalam kehidupan sehari-hari, tak jarang seseorang yang tidak berpuasa tetap harus makan dan minum, yang mungkin dilakukan di hadapan mereka yang sedang berpuasa.
Lantas, bagaimana hukum makan dan minum di depan orang yang berpuasa saat Ramadan 2025?
Menurut Ustaz Khalid Basalamah, dikutip dari Tribun Medan, makan dan minum di depan orang yang berpuasa diperbolehkan jika ada udzur, misalnya wanita yang sedang haid dan makan saat suaminya berpuasa. Hal ini tidak menjadi masalah dalam Islam.
Senada dengan itu, Ustaz Asroni Al Paroya, Ketua Forum Komunikasi Dai Muda Indonesia (FKDMI) Jakarta, menjelaskan bahwa dalam Al-Qur’an dan hadis tidak ada ketentuan yang melarang seseorang untuk makan dan minum di depan orang yang sedang berpuasa.
Namun, hal ini berkaitan dengan etika sosial dan sikap saling menghormati.
Sebagai bentuk penghormatan, seseorang yang tidak berpuasa dianjurkan untuk meminta izin atau permisi sebelum makan dan minum di depan mereka yang sedang berpuasa.
Hal ini bertujuan agar tidak mengganggu kenyamanan dan kekhusyukan orang yang berpuasa dalam menjalankan ibadahnya.
Hal-hal yang Tidak Diperbolehkan di Depan Orang yang Berpuasa
Meskipun makan dan minum di depan orang berpuasa tidak dilarang, ada beberapa tindakan yang sebaiknya dihindari, antara lain:
1. Mengajak atau menunjukkan konten yang membangkitkan syahwat hingga membuat seseorang tergoda untuk membatalkan puasanya.
2. Mengejek atau mengolok-olok ibadah puasa, karena hal ini termasuk perbuatan tidak terpuji.
3. Membuat keributan yang mengganggu ibadah, seperti kebisingan di malam hari yang mengganggu waktu istirahat orang yang berpuasa.
4. Berbohong tentang waktu berbuka, seperti mengabarkan azan magrib lebih awal dari waktu yang sebenarnya.
5. Mengancam atau memaksa seseorang untuk membatalkan puasanya, karena perbuatan ini bertentangan dengan ajaran Islam.
Bagaimana Jika Ada Orang yang Makan Sembarangan di Depan Kita?
Jika kita menemui seseorang yang makan dan minum di depan kita saat berpuasa, Islam mengajarkan untuk menegurnya dengan cara yang santun.
Mengutip Kompas.com, sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW, kita dapat memohon pengertian dengan sopan bahwa perbuatannya bisa mengganggu kenyamanan orang yang berpuasa.
Sikap saling menghormati dan toleransi juga perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk kepada mereka yang berbeda keyakinan.
Dengan sikap saling pengertian dan toleransi, suasana Ramadan 2025 dapat semakin damai dan penuh berkah bagi semua orang.
