Nakita.id – Sholat tarawih merupakan salah satu ibadah yang dilakukan ketika bulan Ramadan.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui niat bacaan ketika melaksanakan amalan tersebut.
Salat tarawih dilaksanakan sepanjang bulan puasa yang ditunaikan setelah salat Isya.
Melaksanakan salat tarawih di bulan Ramadan hukumnya sunnah muakkad.
Sehingga, sangat dianjurkan untuk melaksanakannya.
Terdapat beberapa praktik mengenai jumlah rakaat dan salam pada sholat tarawih ada yang mengerjakan 8 rakaat dengan 4.
Sementara, ada juga yang melaksanakan 20 rakaat dengan 10 salam. Kemudian, ditambah dengan salat witir 3 rakaat.
Salat witir dapat dilaksankan secara terpisah dari sholat tarawih, misalnya di waktu tahajud.
Berikut adalah bacaan niat untuk sholat tarawih baik jika dilakukan sendiri, atau saat menjadi imam dan makmum.
Artinya: "Aku niat Salat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’ala".
Artinya: “Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka’at menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta’ala.”
Artinya: “Aku niat Salat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta’ala”
Namun, sebenarnya sholat witir dapat dilakukan di waktu terpisah. Seperti saat waktu sholat tahajud.
Mayoritas ulama berpendapat sholat witir hukumnya sunnah muakkad, yang artinya sunnah yang sangat dianjurkan.
Berikut ini bacaan dan cara melafalkan niat sholat witir:
Artinya: “Saya niat salat witir satu rakaat menghadap qiblat menjadi makmum karena Allah ta’alaa”
Artinya: “Saya berniat salat witir tiga rakaat menghadap kiblat menjadi (ma’muman/imaman) karena Allah ta’alaa”.
Wanas’aluka khairan katsiran, wanas’alukal ‘afwa wal’aafiyata, wanas’aluka tamaamal ‘aafiyati, wanas’alukasyukra ‘alal ‘aafiyati, anas’alukal ghinaa’a ‘aninnaasi.
Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu’anaa watadhorru’anaa wata’abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin.
Washallallaahu ‘alaa khairi khalqihi muhammadin wa’alaa aalihi washahbihi ajma’iina, walhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiina.”
Artinya:
“Wahai Allah. Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu’, kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus,
kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia.
Wahai Allah, Tuhan kami. Terimalah dari kami shalat kami, puasa kami, shalat malam kami, kekhusyu’an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami. Sempurnakanlah kelalaian atau kekurangan kami,
Wahai Allah Wahai Allah Wahai Allah Wahai Dzat yang Paling Penyayang diantara para penyayang. Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baiknya makhluk-Nya, Muhammad, keluarga dan sahabatnya semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam.”
Melaksanakan sholat tarawih memiliki banyak keistimewanya diantaranya seperti diampuni berbagai jenis dosa yang pernah dilakukan, melampangkan rezeki, mendapatkan pahal sholat berjamaan hingga menyempurnakan ibadah yang sudah dilakukan.