Grid.ID- Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan 2025 membawa banyak manfaat bagi kesehatan dan spiritualitas seseorang. Namun, perubahan pola makan dan asupan cairan selama puasa sering kali menyebabkan gangguan pencernaan, termasuk susah buang air besar (BAB) atau sembelit.
Kondisi ini umumnya terjadi karena tubuh mengalami perubahan dalam pola makan dan keterbatasan asupan serat serta cairan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menjaga kelancaran BAB agar puasa tetap nyaman dan tubuh tetap sehat.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat diterapkan selama Ramadan 2025, dikutip dari Kompas.com dan Tribun Jatim.
1. Konsumsi Serat Alami
Serat memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan dan melancarkan BAB. Serat dapat ditemukan dalam berbagai makanan alami seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Menurut informasi yang dikutip dari Kompas.com (6/4/2022), konsumsi makanan kaya serat membantu mempercepat pergerakan usus dan membuat feses lebih lunak sehingga lebih mudah dikeluarkan. Beberapa contoh makanan tinggi serat yang bisa dikonsumsi saat sahur dan berbuka antara lain pepaya, pisang, apel, wortel, bayam, dan oatmeal.
2. Minum Air Putih yang Cukup
Asupan cairan yang cukup sangat penting untuk mencegah sembelit. Kurangnya cairan dalam tubuh menyebabkan feses menjadi keras dan sulit dikeluarkan.
Dilansir dari Kompas.com (2/5/2020), disarankan untuk minum minimal delapan gelas air per hari dengan pola bertahap, seperti:
Dengan cara ini, tubuh tetap terhidrasi dan sistem pencernaan dapat bekerja dengan optimal.
3. Lakukan Aktivitas Fisik Secara Rutin
Aktivitas fisik membantu merangsang pergerakan usus dan mencegah sembelit. Walaupun sedang berpuasa, penting untuk tetap bergerak agar sistem pencernaan tetap aktif.
Beberapa aktivitas yang bisa dilakukan tanpa mengganggu puasa antara lain, berjalan kaki ringan setelah sahur atau berbuka atau stretching atau yoga untuk menjaga fleksibilitas tubuh.
Hindari juga duduk terlalu lama. Cobalah sesekali berdiri atau berjalan di sekitar rumah. Terlalu banyak duduk atau bermalas-malasan sepanjang hari dapat memperlambat sistem pencernaan, sehingga feses lebih sulit dikeluarkan.
4. Tidur yang Cukup Selama 6-8 Jam
Tidur yang cukup juga mempengaruhi kelancaran BAB. Kurang tidur dapat mengganggu metabolisme tubuh dan memperlambat sistem pencernaan.
Disarankan untuk menjaga pola tidur yang teratur, dengan durasi sekitar 6–8 jam per malam. Hindari begadang yang berlebihan karena dapat membuat tubuh lemas dan mengganggu kerja sistem pencernaan dalam memproses makanan.
5. Jangan Menahan BAB
Salah satu kebiasaan buruk yang sering menyebabkan sembelit adalah menunda BAB. Jika merasa ingin BAB, sebaiknya segera pergi ke toilet untuk menghindari feses menjadi lebih keras dan sulit dikeluarkan.
Menunda BAB terlalu lama bisa menyebabkan sembelit semakin parah. Oleh karena itu, biasakan untuk mendengarkan sinyal alami tubuh dan segera ke toilet saat ada dorongan untuk BAB.
6. Minum Obat Pencahar Jika Diperlukan
Jika berbagai cara alami sudah dicoba namun sembelit tetap terjadi, dokter ahli nutrisi dr. Tan Shot Yen menyarankan untuk mengonsumsi obat pencahar sesuai anjuran dokter (Kompas.com, 5/4/2022).
Namun, penggunaan obat pencahar sebaiknya menjadi opsi terakhir dan harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga medis agar penggunaannya aman dan sesuai dengan kondisi tubuh.
7. Atasi Stres
Stres juga bisa mempengaruhi sistem pencernaan dan memperlambat pergerakan usus, yang dapat menyebabkan sembelit. Untuk mengatasi stres selama Ramadan, cobalah untuk mengisi waktu dengan kegiatan positif seperti membaca Al-Qur’an atau berdzikir.
Bisa juga dengan melakukan teknik relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam danmenghindari situasi yang memicu stres berlebihan Menjaga keseimbangan antara fisik dan mental dapat membantu tubuh tetap rileks, sehingga pencernaan dapat berfungsi dengan lebih baik.
Jika sembelit tetap terjadi, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat pencahar agar penanganannya lebih tepat. Dengan pola hidup yang sehat, puasa akan terasa lebih nyaman dan tubuh tetap bugar sepanjang hari.
Semoga tips ini bermanfaat dan membantu dalam menjaga kesehatan selama Ramadan 2025!
