Hore, bantuan sosial dari pemerintah akhirnya kembali menggelontorkan untuk masyarakat. Bantuan ini diberikan agar dapat membantu masyarakat di tengah isu krisis global ini.

Pemerintah berharap bantuan ini memberi manfaat nyata bagi penerima.

Ada 2 jenis bansos yang akan dicairkan secara serentak.

Pertama, Makam Bergi Gratis (MBG). MBG ini ditujukan bagi peserta didik, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.

Kedua, bantuan langsung tunai (BLT) sudisidi BBM tahap I

Bantuan kedua ini dibeikan kepada keluarga kurang mampu dna rentan miskin yanng telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Bantuan ini hadir di saat yang tepat, yakni bulan suci Ramadan dan Lebaran Idul Fitri. Di saat inilah kebutuhan masyarakat cenderung meningkat.

Untuk itu, penting bagi penerima manfaat untuk memahami syarat, jadwal pencairan, dan mekanisme penyalurannya agar bantuan dapat diterima dengan lancar.

BLT Subsidi BBM Tahap I

BLT Subsidi BBM tahap I hadir untuk membantu masyarakat menghadapi kenaikan harga bahan bakar dan pajak pertambahan nilai (PPN)

Program ini diharapkan meneringankan beban keluarga penerima manfaat dengan memberikan dana sebesar Rp 300.000 per bulan.

Yang disalurkan setiap dua bulan sekali dengan total Rp 600.000 per tahap.
 

Cara Mengecek Status Penerima Bansos

Cara mengecek status penerima bansos bisa dilakukan melalui dua cara.

1. Aplikasi Cek Bansos: Unduh aplikasi dari Google Play Store, lalu login menggunakan data KTP dan Kartu Keluarga

Pilih wilayah domisili dan klik “cari data”

2. Situs Resmi Kemensos: Akses situs bansos.kemensos.go.id masukkan nama lengkap dan NIK sesuai dengan KTP.

Kemudian klik “cari data” untuk melihat status pencairan.

Selain kedua program utama tersebut, pemerintah juga tengah menyiapkan pencairan bantuan saldo dana bansos PKH dan BPNT tahap kedua.

Bantuan saldo dan PKH dan BPNT tahap I yang rencananya untuk periode April hingga Juni 2025.

Bila ada percepatan pencairan menjelang Lebaran, pengumuman resmi akan segera diinfokan.

Metode Penyaluran

Penyaluran Subsidi BBM Tahap I ini dilakukan dengan cara berikut

1. Melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)” Dana ditransfer langsung ke rekening bank yang bekerja sama
2. Melalaui Kantor Pos Indonesia: Penerima yang tidak memiliki rekening bank bisa mengambil bantuan melalui kantor pos terdekat.

Proses pencairan bantuan ini tanpa biaya sepeserpun, sehingga masyarakat akan menerima bantuan sosial ini secara utuh.

Siapa Saja Kriteria Penerima BLT Subsidi BBM

1. Terdaftar dalam DTKS
2. Keluarga miskin atau rentan miskin
3. Penerima manfaat program PKH dan BPNT
4. Bukan anggota ASN, TNI, atau Polri

Bagi masyarakat yang merasa berhak, tetapi terdaftar dapat mengajukan diri melalui desa atau kelurhan setempat dengan melampirkan KTP dan Kartu Keluarga sebagai dokumen pendukung.

Dengan adanya bantuan ini, harapannya masyarakat yang membutuhkan dapat merasakan secara langsung.

Untuk bantuan BLT Subsidi BBM diharapjan dapat meringatakan beban masyarakat di tengah isu krisis ekonomi global.

Untuk informasi lebih lanjut tentang pencairan dan penerimaan bansos, masyarakat dapat mengakses situs resmi Kemensos atau aplikasi Cek Bansos.