BANJARMASINPOST.CO.ID - Meski berkarier dalam bidang wirausaha, namun perempuan satu ini tak lupa dengan kodratnya yang punya keluarga dan ada urusan rumah tangga.
Ade Putri Lestari berprinsip bahwa saat ia keluar rumah untuk bekerja, berarti tugasnya di rumah sudah beres, termasuk tanggungjawab terhadap kedua anaknya.
"Saat kita banyak kegiatan, maka harus pandai memilah mana kegiatan yang prioritas, mana yang lebih urgen," ungkap Ade.
Dari pandainya memanajemen waktu dan pekerjaan, sampai sekarang Ade tidak ada masalah dengan kegiatan di rumah maupun kegiatan di pekerjaan.
"Alhamdulillah, keluarga juga mendukung. Soalnya kadang jadi MC dari pagi sampai sore bahkan bisa sampai malam," tukas Ade.
Ade yang juga pengusaha rental mobil dan punya toko kemasan plastik di Banjarbaru, memang terbiasa bekerja sejak muda bahkan semasih sekolah.
"Sejak SMA saya bekerja, salah satunya saya pernah menjadi sales promotion girl untuk event dan promosi perumahan," kata Ade.
Ade bekerja untuk tambahan uang saku, soalnya di masa itu ayahnya meninggal dan ia bersama saudara tinggal bersama ibu sambung.
"Tidak mungkin selalu berharap, sebaliknya saya harus mandiri. Syukurlah ibu membolehkan, asalkan positif, karena saya dianggap sudah besar dan bisa menilai," terang Ade.
Dari uang hasil kerja itu bukan hanya untuk jajan tapi juga membiayai sekolah secara mandiri.
Dengan kemampuannya sebagai penguaaha, tak heran kini ia bergabung sebagai pengurus HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Banjarbaru dan Iwapi (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Banjarbaru.
"Khusus di HIPMI Banjarbaru saya bertanggungjaqab dalam kegiatan sosial, antara lain menggalang bantuan dana saat ada musibah atau bencana alam, aksi sosial dan cek kesehatan gratis lansia, makan gratis sebulan sekali," tandasnya.
Meski perempuan, namun Ade tak kalah gesit dengan lelaki terutama dalam berwirausaha dan melanggengkan usaha tersebut.
"Prinsip saya, jangan melewatkan peluang dan kesempatan, karena keduanya tidak datang dua kali," ujar Ade.
Pesannya pula, jangan takut melakukan atau jangan banyak pikir saat bertindak. Ketika peluang dan kesempatan itu di hadapan kita, segera ambil.
Tentunya Ade mengingatkan agar dalam hidup ini termasuk dalam berwirausaha harus selalu banyak belajar dan menjaga hubungan baik dengan banyak orang.
"Banyak belajar, banyak pengalaman, akan membuat kita semakin paham dan semakin matang," tukas penyuka olahraga lari dan bersepeda ini. (SALMAH SAURIN)