SURYAMALANG.COM, MALANG - Baru saja bebas dari penjara di bulan Oktober 2024, pria bernama Samsul Iksan (46) asal Mergosono Kecamatan Kedungkandang Kota Malang kembali ditangkap polisi.
Gak ada kapoknya, Samsul berurusan dengan Satreskrim Polresta Malang Kota lagi karena sudah membobol dua rumah .
Ia kembali ditangkap usai beraksi membobol rumah kosong di dua lokasi perumahan berbeda, yakni di Perum Karanglo Indah pada Minggu (8/12/2024) dan sebuah perumahan di Jalan Pondok Blimbing Indah pada Senin (17/2/2025).
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Muhammad Soleh mengatakan, tersangka adalah residivis kambuhan yang baru saja bebas dari penjara pada bulan Oktober 2024 lalu.
"Tersangka ini adalah seorang residivis. Baru bebas dari penjara pada Oktober 2024 usai mendekam selama kurang lebih satu tahun," jelas Soleh dalam konferensi pers yang digelar di Polresta Malang Kota, Senin (17/3/2025).
Dari hasil pemeriksaan, ternyata tersangka ini sudah melakukan aksinya sebanyak empat kali.
Keempat aksi sebelumnya ini, dilakukan di berbagai TKP di wilayah Kota Malang.
"Ternyata setelah bebas dari penjara, dia langsung beraksi di 4 TKP. Selain di Blimbing, juga ada yang di wilayah Dinoyo Kecamatan Lowokwaru," tambahnya.
Kompol Muhammad Soleh mengungkapkan, bahwa tersangka Samsul Iksan ini adalah spesialis pembobol rumah kosong.
Modusnya, mencari sekaligus memantau rumah yang ditinggal penghuninya.
"Setelah menemukan sasaran, ia melompat pagar dan membobol kunci pintu rumah memakai linggis atau mencongkel jendela. Dan memang sasarannya, yaitu rumah yang pengamanannya kurang," ungkapnya.
Setelah menerima laporan dari para korban, Satreskrim Polresta Malang Kota meringkus tersangka Samsul Iksan pada Sabtu (8/3/2025) lalu.
Atas perbuatannya tersebut, ia kembali meringkuk di dalam penjara.
"Tersangka kami jerat dengan Pasal 363 KUHP. Dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara," terangnya.
Sementara itu, tersangka Samsul Iksan mengaku barang curian dari hasil membobol rumah kosong dijual dan uangnya dipakai foya-foya.
"Saya pakai untuk pergi ke tempat hiburan malam dan untuk mabuk-mabukan," jujurnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengaku kalau sering beraksi membobol rumah kosong yang di perumahan yang penjagaan keamanannya tidak terlalu ketat.
"Saat beraksi, saya selalu sendirian. Biasanya saya menyasar ke rumah kosong yang ada di perumahaan, karena kondisi lingkungan sekitarnya lebih sepi," pungkasnya.