TRIBUNNEWS.COM, BOGOR – Peluang bisnis di bidang kosmetik terus meningkat seiring dengan pertumbuhan industri kosmetik di Indonesia dari tahun ke tahun.
Berdasarkan data Badan POM, peningkatan jumlah industri kosmetik di Indonesia mencapai 50 persen dalam kurun waktu 3 (tahun) terakhir.
Tercatat 80 persen dari industri kosmetik tersebut merupakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Seberapa besar ceruk bisnis kecantikan di Indonesia ini menggairahkan ekonomi?
Pelaku UMKM asal Kota Bogor, Lauskin Beauty, misalkan membuktikan manisnya bisnis kecantikan Indonesia.
Berawal dari keinginan untuk mencari produk perawatan tubuh yang cocok dengan kulit orang Indonesia, New Laushine kini tumbuh menjadi perusahaan yang bersaing di bidang kecantikan.
"Kita baru launching pada 12 Desember 2023 di Bogor dengan nama Lauskin Beauty. Lalu pada 15 Maret kita ganti nama menjadi New Laushine Beauty," kata Nur di Bogor, Senin (17/3/2025).
Dia menjelaskan New Laushine Beauty merupakan produk perawatan tubuh lokal buatan dalam negeri.
"Tagline kita adalah 100 Persen Brand Lokal Indonesia. Produk kami diproduksi di Jawa Timur," ujarnya.
Untuk bahan baku, New Laushine berupaya memakai bahan-bahan lokal sejauh bisa didapatkan di dalam negeri
Nur mengungkapkan New Laushine Beauty masih tergolong usaha skala UMKM dengan badan hukum CV Lau Skin Beaute.
"Kita mulai dengan karyawan 1 orang pada 2023. Sekarang karyawan sudah mencapai 30 orang. Alhamdulilah, produk kita diterima masyarakat," jelasnya.
Modal Rp50 juta hasilkan miliaran
Usaha tidak akan mengkhianati hasil.
Ungkapan ini tepat untuk menggambarkan perjalanan dari New Laushin Beauty.
UMKM ini memulai dengan modal awal sekira Rp 50 juta. Namun dalam setahun, omzetnya kini sudah mencapai di atas Rp 20 Miliar.
"Produk kita cukup beragam dengan harga sangat terjangkau. Kita ada masker yang bisa dipakai anak usia 10 tahun dengan harga Rp 20.000. Lalu ada produk lotion dengan harga sekira Rp 100.000 ke atas," ucapnya.
Selain itu ada juga masker yang lumayan viral di kalangan Gen-Z dengan harga sekira Rp 20.000.
(Tribundepok.com)