CewekBanget.ID - Terkadang, kepribadian yang bertolak belakang bisa bikin kita dan pacar jadi tertarik.
Namun enggak semuanya yang bertolak belakang itu bagus.
Cara keduanya bersosialisasi dan menghabiskan waktu itu berbeda jauh, sehingga bakal sulit untuk bisa bersama.
Ketika nge-date di rumah aja, si suka di rumah bakal merasa nyaman, tapi si suka keluar rumah bakal merasa bosan.
Namun kalau nge-date jalan-jalan, si suka keluar bakal merasa berenergi, sedangkan si suka di rumah bisa tersiksa dan enggak nyaman.
Yang satu suka memendam dan memproses sendiri perasaannya, sedangkan yang satu lagi lebih memilih untuk mengeluarkan perasaannya secara verbal dan terbuka.
Sayangnya ini juga bisa berarti kalau cara keduanya menyelesaikan masalah juga berbeda banget.
Yang satu bakal lebih memilih diam ketika ada masalah, sedangkan yang satu lagi pengin segera menyelesaikannya dengan cepat.
Kepribadian bertolak belakang ini akan sulit ketika disatukan, deh.
Sayangnya kepribadian bertolak belakang ini sulit banget jadi bersama, karena sama-sama akan frustasi pada pemikiran orang lain.
Si pesimis merasa si optimis itu berlebihan, karena seharusnya yang diharapkan enggak mungkin terjadi.
Si optimis merasa si pesimis itu menyebalkan, karena pemikirannya terlalu negatif dan menjatuhkan.
Bakal sering ada adu mulut tentang pemikiran dan pandangan mereka.
Si bersih bakalan stres ketika melihat hal yang berantakan dan meminta si berantakan harus membersihkannya.
Sedangkan si berantakan bakalan kesal ketika disuruh bersih-bersih terus dan meminta si bersih untuk diam, jangan mengganggu kehidupannya.
Si suka menabung pasti bakal lebih berhati-hati ketika mengeluarkan uang dan selalu mementingkan masa depan.
Sebaliknya si suka mengeluarkan uang bakal suka menghabiskan uangnya untuk membeli hal-hal yang dia inginkan dan mementingkan kebahagiaan sekarang.
Ketika disatukan, satu pengin nge-date mewah dan berkesan, satu lagi pengin nge-date yang apa adanya aja tanpa perlu keluar banyak uang.