TRIBUNMANADO.CO.ID,SITARO- Danau Cinta di desa Makalehi Kecamatan Siau Barat, Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, meluap, Sabtu (22/3/2025)

Banjir terjadi dan merendam rumah warga. 

Ini diakibatkan hujan deras yang terjadi sejak beberapa hari belakangan, termasuk hari ini.

Banjir melanda Desa Makalehi Timur Lindongan I, II, dan III serta Makalehi Utara Lindongan III, Kecamatan Siau Barat.

Kapospol Aiptu G Yohanis mengatakan bahwa sebelum terjadi banjir, sudah terjadi hujan dengan intensitas tinggi.

Hujan mengguyur Wilayah Makalehi Kecamatan Siau Barat Sejak Hari Kamis 20 Maret 2025.

Sehingga sampai saat ini masih terjadi kenaikan volume air dari Danau Cinta Makalehi. 

Akibatnya merendam 20 (Dua Puluh) rumah warga di Desa Makalehi Timur dan 1 (Satu) Rumah warga di Desa Makalehi Utara Kecamatan Siau Barat. 

Desa Makalehi Timur yang terdampak Banjir20 rumah warga 

Lindongan I
Keluarga. Tamapeku - manoarfa. 

Lindongan II
Keluarga. Lapulalang - damar.
Keluarga.Damar - bogar. 
Ibu. Aline Mudi. 
Keluarga. Lapulalang - bawotong.
Keluarga. Mokoagow - bawotong
Keluarga. Bogar - bawotong.
Keluarga. Mamontho - sanggelorang
Keluarga. Salindeho - kaitang

Lindongan III
Keluarga. Hari - Kadir.
Keluarga. Daena - Lumiwu 
Keluarga. Kabuhung - teng. 
Keluarga. Hebindatu - Kanui
Keluarga. Tempone - Hari. 
Keluarga. Dumario - kalebos
Keluarga. Kainage - bilindade. 
Bapak. Stefanus mugawe. 
Bapak. Bormas baralang. 
Keluarga. Tempone - dumario. 
Keluarga. Lumiwu - bawotong

Kampung Makalehi Utara :

Lindongan III
Keluarga. Paeli - tongka.

Proses evakuasi dilakukan oleh TNI dan Polri dengan membantu Warga memindahkan barang-barang ketempat yang lebih aman, karena takut akan ada peningkatan debit air. 

"Beberapa warga terutama para lansia dibantu untuk dievakuasi ke tempat yang lebih aman dan syukur tidak ada korban jiwa akibat bencana banjir," ujarnya

Ia mengimbau agar warga mematikan aliran listrik agar tidak menimbulkan kecelakaan.

Pada Sab, 22 Mar 2025, 19.36, Eduard Joanly Tahulending menulis:
20 Rumah Warga Di Desa Makalehi Di Evakuasi TNI Dan Polri.

Banjir Desa Makalehi, Kecamatan Siau Barat, Kabupaten Sitaro/Sabtu (22/3/2025)/Dokumentasi Polsek Siua Barat

TRIBUNMANADO.CO.ID,SITARO- Danau Cinta di desa Makalehi Kecamatan Siau Barat, Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, meluap.

Banjir terjadi dan merendam rumah warga. 
Ini diakibatkan hujan deras yang terjadi sejak beberapa hari kemarin.

Banjir melanda Desa Makalehi Timur Lindongan I, II, dan III serta Makalehi Utara Lindongan III,Kecamatan Siau Barat, menyebabkan rumah-rumah warga terendam luapan air Danau Cinta, Sabtu (22/3/2025)

Amatan TribunManado kepada Kapospol Aiptu G. Yohanis, Bahwa sebelum terjadi banjir, sudah terjadi hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Wilayah Makalehi Kecamatan Siau Barat Sejak Hari Kamis 20 Maret 2025.

Sehingga sampai saat ini masih terjadi kenaikan volume air dari Danau Cinta Makalehi. 

Akibatnya merendam 20 (Dua Puluh) rumah warga di Desa Makalehi Timur dan 1 (Satu) Rumah warga di Desa Makalehi Utara Kecamatan Siau Barat. 

Desa Makalehi Timur yang terdampak Banjir
20 rumah warga 
 Lindongan III :
Keluarga. Hari - Kadir.
Keluarga. Daena - Lumiwu 
Keluarga. Kabuhung - teng. 
Keluarga. Hebindatu - Kanui
Keluarga. Tempone - Hari. 
Keluarga. Dumario - kalebos
Keluarga. Kainage - bilindade. 
Bapak. Stefanus mugawe. 
Bapak. Bormas baralang. 
Keluarga. Tempone - dumario. 
Keluarga. Lumiwu - bawotong

Lindongan II ;
Keluarga. Lapulalang - damar.
Keluarga.Damar - bogar. 
Ibu. Aline Mudi. 
Keluarga. Lapulalang - bawotong.
Keluarga. Mokoagow - bawotong
Keluarga. Bogar - bawotong.
Keluarga. Mamontho - sanggelorang
Keluarga. Salindeho - kaitang

Lindongan I :
Keluarga. Tamapeku - manoarfa. 

Kampung Makalehi Utara :
Lindongan III ;
Keluarga. Paeli - tongka.

Proses evakuasi dilakukan oleh TNI dan Polri dengan membantu Warga memindahkan barang-barang ketempat yang lebih aman, karena takut akan ada peningkatan debit air. 

"Beberapa warga terutama para lansia dibantu untuk dievakuasi ke tempat yang lebih aman dan syukur tidak ada korban jiwa akibat Bencana Banjir".ujarnya