TRIBUNJATENG.COM, CILACAP – Pemerintah Kabupaten Cilacap menyiapkan sebanyak 12 unit armada bus untuk program mudik gratis Lebaran 2025.

Program ini diperuntukkan bagi warga Cilacap yang berada di sekitar DKI Jakarta dan Bandung.

Kepala Dinas Perhubungan Cilacap, Sukaryanto, menyebut jumlah armada tahun ini meningkat drastis dibandingkan tahun lalu.

“Tahun ini jumlah armada mudik gratis meningkat, karena tahun lalu hanya dua armada bus saja,” katanya kepada Tribunbanyumas.com.

Pemkab Cilacap bekerja sama dengan berbagai stakeholder dalam pengadaan armada bus.

Kedua belas unit bus tersebut berasal dari berbagai pihak.

Bantuan berasal dari Pemda Cilacap 2 unit, Pertamina 2 unit, PT S2P 1 unit, dan PT Perumdam Tirta Wijaya 1 unit.

Kemudian dari Baznas 1 unit, Lazismu 1 unit, PT Cilacap Prima Segara Arta 1 unit, BPR BKK 1 unit, Lazisnu 1 unit, serta RS Margono dari Provinsi sebanyak 1 unit.

“Armada bus ini kita kumpulkan dari stakeholder dan perusahaan yang ada di Cilacap. Alhamdulillah jumlah armadanya meningkat drastis dari tahun kemarin sekitar 120 persen,” jelas Sukaryanto.

Pendaftaran mudik gratis telah dibuka beberapa pekan lalu melalui narahubung di masing-masing wilayah.

Rencananya, pemberangkatan rute Jakarta – Cilacap dilakukan pada Rabu, 26 Maret 2025 dari Museum Purna Bhakti Pertiwi, TMMI Jakarta.

Sementara rute Bandung – Cilacap diberangkatkan pada Kamis, 27 Maret 2025.

“Untuk rute Bandung – Cilacap akan dipusatkan di Pusat Pendidikan Perhubungan TNI Angkatan Darat, Cimahi Bandung,” tambahnya.

Adapun layanan balik Cilacap – Jakarta maupun Cilacap – Bandung akan dipusatkan dari Cilacap.

Keberangkatan dilakukan dari Terminal Bulupitu Purwokerto pada Rabu, 9 April 2025.

Sukaryanto berharap program mudik gratis ini bisa membantu warga Cilacap yang ingin pulang ke kampung halaman.

“Meski tidak meng-cover semuanya, namun diharapkan angkutan mudik gratis Lebaran ini dapat membantu masyarakat yang hendak mudik ke Cilacap,” harapnya.