Lebaran adalah momen yang selalu ditunggutunggu oleh banyak orang.

Selain merayakan kemenangan setelah menjalani ibadah puasa, momen ini juga identik dengan berbagai hidangan lezat yang menggoda selera.

Namun, bagi sebagian orang, ini bisa menjadi tantangan besar, terutama bagi mereka yang ingin menjaga berat badan tetap stabil. 

Untuk itu, kamu perlu memperhatikan makanan apa saja yang disantap.

Berikut adalah tips agar berat badan tidak naik saat lebaran, dikutip dari berbagai sumber:

1. Pilih Makanan dengan Bijak

Makanan berat dengan tinggi kalori, seperti ketupat, opor ayam, rendang, atau kuekue Lebaran memang menggoda.

Namun, untuk menjaga berat badan, Anda perlu memilih dengan bijak:

Utamakan konsumsi makanan yang kaya serat, seperti sayuran dan buahbuahan. Ini akan membantu pencernaan dan memberi rasa kenyang lebih lama. Hindari makanan yang digoreng atau terlalu berminyak. Lebih baik memilih makanan yang dipanggang atau direbus. Jangan lupa untuk minum air putih yang cukup agar tubuh terhidrasi dengan baik dan mengurangi keinginan untuk makan berlebihan.

2. Atur Porsi Makan

Saat Lebaran, seringkali kita tergoda untuk makan dalam porsi besar, terutama dengan berbagai hidangan khas yang hanya ada setahun sekali.

Agar berat badan tidak naik, penting untuk mengontrol porsi makan.

Anda bisa mencoba untuk:

Menggunakan piring kecil agar makanan terlihat lebih banyak meski porsi yang diambil lebih sedikit. Makan secara perlahan agar tubuh memiliki waktu untuk merespons rasa kenyang. Fokus pada hidangan yang lebih sehat, seperti sayuran atau sumber protein tanpa lemak, seperti ayam panggang atau ikan. 3. Jaga Aktivitas Fisik

Meskipun Lebaran adalah waktu yang penuh dengan kebersamaan dan istirahat, jangan sampai mengabaikan aktivitas fisik.

Cobalah untuk tetap bergerak meski dalam suasana liburan:

Luangkan waktu untuk berjalan kaki setelah makan. Ini membantu pencernaan dan membakar kalori. Jika memungkinkan, ajak keluarga untuk melakukan aktivitas fisik bersama, seperti bermain bola, berjalanjalan di taman, atau bahkan bersepeda. Sediakan waktu untuk olahraga ringan seperti yoga atau stretching, agar tubuh tetap aktif meski sedang bersantai. 4. Atur Waktu Makan

Sering kali, kita cenderung makan lebih banyak saat Lebaran karena banyaknya hidangan yang tersedia sepanjang hari.

Agar tetap bisa mengontrol berat badan, coba atur waktu makan Anda dengan bijak:

Jangan menunda waktu makan hingga sangat lapar, karena ini justru membuat Anda makan berlebihan saat akhirnya makan. Pastikan makan pagi atau sahur dengan menu yang sehat dan kaya serat. Ini akan membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan makan berlebihan di siang hari. 5. Batasi Konsumsi Kue Lebaran

Kuekue Lebaran memang menggoda, dengan beragam rasa dan bentuk yang menarik. Namun, kuekue ini biasanya tinggi kalori dan gula.

Agar berat badan tidak naik, coba tips berikut:

Batasi konsumsi kuekue manis. Jika Anda ingin mencicipinya, cukup makan sedikit dan nikmati perlahan. Pilih kuekue yang lebih sehat, seperti kue yang terbuat dari bahan alami atau yang lebih rendah gula. Cobalah untuk fokus pada hidangan utama yang lebih bergizi dan hindari makan kue sebagai camilan berlebihan. 6. Jaga Pola Tidur

Kualitas tidur yang baik tidak hanya penting untuk kesehatan tubuh, tetapi juga berpengaruh pada berat badan.

Kurang tidur atau tidur tidak teratur dapat mempengaruhi hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang, sehingga Anda bisa merasa lebih lapar dan makan lebih banyak.

Cobalah untuk:

Tidur cukup setiap malam, sekitar 78 jam. Hindari begadang dan pastikan Anda tidur dengan cukup untuk menjaga keseimbangan hormon tubuh. 7. Perbanyak Minum Air Putih

Sering kali, rasa haus bisa disalahartikan sebagai rasa lapar, yang membuat Anda makan lebih banyak dari yang dibutuhkan.

Untuk menghindarinya, pastikan Anda cukup minum air putih sepanjang hari. Beberapa manfaatnya termasuk:

Membantu mengontrol nafsu makan. Menjaga tubuh tetap terhidrasi, terutama jika Anda banyak mengonsumsi makanan tinggi garam atau kalori. Membantu proses metabolisme tubuh dan pencernaan. 8. Hindari makanan berminyak Pastikan Anda mengatur asupan garam juga dan menghindari makanan yang digoreng atau berminyak.

Sebaliknya, pilihlah makanan yang seimbang, yang terdiri dari protein dan sayuran dalam jumlah yang sama dengan sebagian kecil karbohidrat.

Idealnya, piring makan Anda harus terdiri dari setengah porsi sayuran, seperempat porsi protein, dan seperempat porsi karbohidrat.

Penting untuk berkonsentrasi pada kualitas makanan sebanyak kuantitas, mengkonsumsi dari semua kelompok makanan, dan tetap aktif secara fisik.

9. Makan bertahap

Kembali ke rutinitas Anda secara bertahap adalah kunci sukses tampaknya menjadi konsensus, karena kembali kepada kebiasaan praRamadhan bisa menjadi kejutan besar bagi tubuh Anda.

Lebih buruk dari itu, kesalahan yang sangat umum dilakukan orang selama Idul Fitri adalah makan lebih banyak daripada yang biasa mereka makan sebelum Ramadhan.