TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut mencatat jumlah kecelakaan selama mudik lebaran 2025 menurun drastis sekitar 63,1 persen dibanding tahun 2024.
Pada tahun 2024, jumlah kecelakaan sebanyak 236 kejadian dan tahun 2025 sebanyak 87 peristiwa.
"Tahun 2025 ini ada 87 kejadian, sedangkan tahun 2024 kemarin 236 kejadian,"kata Direktur Lalu Lintas Polda Sumut Kombes Firmansyah, Senin (7/4/2025).
Direktur Lalu Lintas Polda Sumut Kombes Firmansyah mengungkap, untuk arus mudik tahun ini atau operasi ketupat Toba 2025, sebanyak 13 orang meninggal dunia.
Lalu untuk luka berat 44 orang dan yang mengalami luka ringan sebanyak 97 orang.
Sedangkan di tahun lalu, sebanyak 72 orang meninggal dunia, 77 luka berat dan 306 orang luka ringan akibat kecelakaan lalu lintas.
"Tahun ini 13 orang meninggal dunia atau menurun 81,9 persen dibanding tahun lalu."
Polda Sumut memperkirakan arus balik mudik lebaran masih berlangsung hingga hari ini, jika melihat data kendaraan keluar masuk kemarin malam.
Dari data yang dicatat Polda Sumut melalui Regional Traffic Management Center (RTMC) sejak Rabu 2 April hingga Minggu 6 April, kendaraan yang masuk dari Provinsi Aceh ke Sumatera Utara 131.839 kendaraan baik sepeda motor dan mobil pribadi.
Kemudian kendaraan yang keluar dari Sumatera Utara menuju Provinsi Aceh selama empat hari belakangan sebanyak 182.481 kendaraan.
Selanjutnya, kendaraan yang masuk ke Sumatera Utara dari Sumatera Barat melalui Kabupaten Mandailing Natal sebanyak 64.405, dan keluar dari Mandailing Natal ke Sumatera Barat sebanyak 69.491 kendaraan.
Lalu kendaraan yang masuk dari Provinsi Riau melalui Kabupaten Labuhanbatu Selatan ke Sumatera Utara sebanyak 116.012 dan kendaraan yang keluar dari Sumatera Utara menuju Riau sebanyak 154.404 kendaraan.
"Arus balik masih berlangsung jika dilihat data terlampir untuk tadi malam."
(Cr25/Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News