BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN ‐ Tim Pengawasan Orang Asing (Tim Pora) Kota Banjarmasin, menyoroti aktivitas Tempat Hiburan Malam (THM) Hexagon.
Sebab TMH tersebut telah mendatangkan Disjoki (Dj) asing, tanpa adanya pemberitahuan dan koordinasi kepada Tim Pora Banjarmasin.
Ada 2 Dj asal luar negeri yang tampil menghibur pengunjung THM Hexagon Banjarmasin, pada Sabtu (12/4/2025) dini hari. Diantaranya Bullo dan Lenn.
Hal tersebut disampaikan oleh anggota Tim Pora Banjarmasin sekaligus Kabid Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Badan Kesbangpol Kota Banjarmasin, Rahman Anshari.
"Sejauh ini memang belum ada pemberitahuan kepada kami. Memang seharusnya ada kordinasi kepada kami, terkait kedatangan orang asing," katanya, Rabu (16/4/2025).
Berkaitan hal tersebut Rahman berjanji akan melakukan tindak lanjut, agar hal serupa tidak terulang.
"Tentu bakal kami tindaklanjuti, agar selanjutnya kordinasi mengenai orang asing bisa terlaksana dengan baik," ujarnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Kabid Pariwisata Disbudporapar Banjarmasin, Emil Salim.
"Kami tidak ada mendapatkan pemberitahuan. Harusnya ada koordinasi apabila mendatangkan orang asing," ucapnya.
Koordinasi ujar Emil sangat penting dilakukan, mengingat Tim Pora memiliki kewajiban dalam mengumpulkan informasi dan data keberadaan orang asing.
"Misal orang asing itu mengalami musibah saat di Banjarmasin, kami tentu tidak bisa memberikan informasi ke negara asal mereka. Hal-hal seperti ini yang dikhawatirkan," ujarnya.
Selain itu koordinasi ujar Emil sangat penting dilakukan, dalam rangka penyelesaian permasalahan, keberadaan dan kegiatan orang asing.
"Tujuanya kedatangannya apakah untuk sekolah, bekerja, atau sekedar jalan-jalan. Harus berkesesuaian dengan visa. Tidak boleh visanya untuk jalan-jalan, tapi di sini ternyata ada job," jelasnya.
Berkaitan hal tersebut Emil berencana melakukan klarifikasi, terhadap kedatangan Dj asing, kepada pengelola THM Hexagon.
"Ini tentu jadi atensi. Kami akan mencoba menghubungi mereka untuk kemudian meminta informasi," tegas Emil.(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)