TRIBUNWOW.COM - Simak kunci jawaban buku Ilmu Pendidikan Alam dan Sosial untuk kelas 5 SDM/MI Kurikulum Merdeka pada Bab 5 uji pemahaman halaman 160, tentang Bagaimana Kita Hidup dan Bertumbuh.
Buku Ilmu Pendidikan Alam dan Sosial untuk kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka ini ditulis oleh Amalia dkk.
Buku ini diterbitkan oleh Penerbit Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta memiliki ISBN : 978-602-244-681-1.
Sebelum membaca artikel ini, siswa harus mengerjakan secara mandiri terlebih dahulu.
Kunci jawaban hanya digunakan sebagai panduan bagi orang tua untuk membimbing anak belajar.
Kunci jawaban tugas uji pemahaman halaman 160.
Soal
1. Seorang penyelam profesional berkebangsaan Perancis bernama Stephane Mifsud mampu menahan napas selama 11 menit 35 detik dan berhasil memecahkan rekor menahan napas terlama.
Menurut kalian apa yang akan terjadi apabila ia terus menahan napas hingga lebih dari 11 menit 35 detik?
2. Pada tanggal 14 September 2019 lalu, beberapa wilayah hutan di Indonesia mengalami kebakaran hutan dan menyebabkan polusi udara serius.
Asap yang dihasilkan dari kebakaran hutan di wilayah Riau membuat beberapa wilayah di Singapura terkena dampaknya.
Ratusan orang di Singapura harus menjalani perawatan di rumah sakit akibat terlalu banyak menghirup gas yang beracun.
Menurut kalian kira-kira penyakit apa yang mungkin terjadi apabila seseorang terlalu banyak menghirup asap hasil kebakaran hutan?
3. Kita makan dan minum untuk memenuhi kebutuhan energi sehingga kita dapat melakukan berbagai macam aktivitas.
Menurut kalian apa yang akan terjadi apabila usus mengalami infeksi dan tidak dapat menyerap makanan dengan baik?
4. Setiap manusia tentu akan melewati masa pubertas atau masa transisi dari anak-anak menuju dewasa.
Setiap orang memiliki masa pubertas yang berbeda-beda, ada yang mengalaminya lebih awal namun ada juga yang mengalaminya lebih akhir.
Jika kalian termasuk yang terlambat mengalami pubertas, apa yang akan kalian lakukan?
Jawaban:
1. Ketika seseorang menahan napas, kadar oksigen di dalam paru-paru akan terus-menerus berkurang.
Pada saat yang bersamaan, jumlah karbon dioksida di dalam paru-paru akan bertambah.
Seiring bertambahnya kadar karbon dioksida di dalam darah, secara refleks otak akan mengirimkan instruksi untuk menghirup napas.
Namun sayangnya, kita tidak dapat bernapas karena sedang berada di dalam air.
Jika hal ini dipaksakan maka kita akan mengalami kejang, pingsan, dan bahkan mengalami kematian karena tenggelam.
2. Asap yang kita hirup mengandung zat-zat yang berbahaya bagi tubuh.
Ketika kita terlalu banyak menghirup asap, kita dapat mengalami gangguan pernapasan, seperti batuk-batuk, sesak napas dan ISPA (infeksi Saluran Pernapasan Akut).
3. Infeksi usus - yang dikenal dengan istilah enterokolitis atau koloenteritis dalam dunia medis adalah peradangan yang terjadi pada usus, baik usus kecil maupun usus besar.
Apabila usus tidak dapat menyerap makanan dengan baik maka tubuh kita tidak dapat mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.
4. Jawaban setiap peserta didik akan berbeda-beda, sebab tujuan dari pertanyaan ini untuk membantu peserta didik melakukan refleksi dan membantu guru mengidentifikasi sikap peserta didik dalam menghadapi masa pubertas.
Hal yang perlu diamati oleh guru, antara lain:
a. Sikap menerima kondisi diri sendiri.
b. Sikap menerima kondisi orang lain.
c. Sikap bijak menghadapi masa pubertas.
Disclaimer:
- Kunci jawaban hanya digunakan sebagai pemandu bagi orang tua untuk mendampingi anak belajar
(TribunWow.Com/Peserta Magang/Aisha Nur Rohmah)