Stok Darah Semua Golongan di PMI Banjarmasin Menipis, Kebutuhan Sehari Capai 200 Kantong
Edi Nugroho April 17, 2025 10:31 AM

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN -  Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banjarmasin mengalami krisis stok darah pasca libur Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah.

Hal itu disampaikan Kabid Pelayanan Darah PMI Banjarmasin, Nunung AMd Kes. Ia mengungkapkan, persediaan stok darah di PMI Banjarmasin semakin berkurang sejak beberapa waktu terakhir.

Setok golongan darah A, B, O maupun AB di organisasi kemanusiaan di Kota Banjarmasin itu, persediaannya semakin menipis.

“Stok darah yang menipis hampir semua golongan kekurangan,” kata Nunung kepada Bpost, Kamis (17/4/2025) pagi.

Nunung menyebut, kekurangan sudah terjadi sejak Bulan Ramadan dan semakin menipis pasca Lebaran. Hal itu dikarenakan berkurangnya masyarakat yang mendonorkan darahnya baik di PMI maupun tempat lain.

Sementara itu, seluruh Rumah Sakit (RS) yang ada di Kota Banjarmasin setiap hari mengambil persediaan darah dari PMI Banjarmasin.

Disebutkan, dalam sehari keperluan stok darah di PMI Banjarmasin mencapai 150 sampai 200 kantong.

“Kita setiap hari rutin mendroping ke rumah sakit Ulin, rumah sakit Sultan Suriansyah, dan rumah sakit lain,” ujarnya.

Untuk itu, Nunung  berharap masyarakat di Banjarmasin mau mendonorkan darahnya dengan datang ke PMI Banjarmasin di Jalan DI Pandjaitan atau ke tempat lain yang tersedia pelayanan donor darah.

“Kita juga unit yang stanby di kawasan Masjid Sabilal Muhtadin san tempat lain,” katanya. 

(Banjarmasinpost.co.id/Rizki Fadillah)

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.