Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo
TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Serap aspirasi masyarakat langsung dari bawah, Wakil Bupati Jombang, KH. Salmanudin Yazid atau Gus Salman tatap muka bersama ratusan warga Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Pertemuan tersebut digelar pada Kamis (17/4/2025) malam di Pendopo Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Pertemuan yang dikemas dalam tema 'Jaga Diwek' (Jagongan Gayeng Kecamatan Diwek) itu langsung dihadiri oleh Wabup Gus Salman yang ikut nimbrung bersama masyarakat.
Dalam agenda tersebut, Wabup terlihat ikut duduk sejajar lesehan dengan masyarakat sembari menikmati hiburan musik.
Wabup juga ditemani oleh Asisten 1 Setdakab Jombang Purwanto, unsur DPRD Jombang, Kepala Puskesmas, Lembaga Nahdlatul Ulama, KUA, Forkopimcam Diwek dan sejumlah Organisasi.
Pada agenda terselubung, mulai dari pemimpin di tingkat kecamatan sampai masyarakat level terbawah duduk bersama untuk berdiskusi terkait sejumlah isu.
Camat Diwek, Agus Sholihudin mengungkapkan saat dikonfirmasi awak media mengatakan jika diskusi publik 'Jaga Diwek' ini merupakan inovasi serta gagasan oleh warga, lembaga atau komunitas, dan Pemerintahan Desa (Pemdes) terkait.
Diskusi juga dilakukan dengan komunikasi dua arah.
"Ketika ada permasalahan dapat disampaikan. Diskusi ini adalah ruang masyarakat untuk menyampaikan ide atau aspirasi warga dan didiskusikan, hingga muncul sebuah solusi," ucapnya saat dikonfirmasi pada Jumat (18/4/2025).
Diskusi publik 'Jaga Diwek' ini juga membahas berbagai tema yang menyangkut kesejahteraan masyarakat khususnya di Kecamatan Diwek pada umumnya. Mulai dari isu keamanan, kesehatan, keagamaan, hingga UMKM.
"Hadirnya Wabup Jombang dalam diskusi juga peluang agar suara masyarakat langsung bisa didengar. Dan Alhamdulillah Gus Wabup merespon semua aspirasi yang disampaikan masyarakat," ujarnya.
Agus melanjutkan, agenda Jaga Diwek ini merupakan kegiatan rutin yang digelar di Kecamatan Diwek dan melibatkan seluruh masyarakat yang berdomisili di Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
"Jadi 'Jaga Diwek' ini kami awali sebelumnya di Desa Cukir. Tapi pada kesempatan ini, agenda ini kami tempatkan di Kecamatan karena antusias warga sangat tinggi. Diskusi yang lalu juga membahas berbagai masalah khususnya di Diwek seperti keamanan terkait CCTV, PJU (Penerangan Jalan Umum) yang ada di sebagian Jalan Raya Cukir, sampai sarana prasarana UMKM," ungkapnya.
Dalam kesempatan diskusi, Gus Wabup Salmanudin Yazid mengatakan semua aspirasi masyarakat akan ditampung oleh pemerintah. Dan pihaknya mengaku akan memberikan pelayanan totalitas kepada warga.
"Ada warga yang mengeluhkan jalan rusak dan sebagainya. Insyaallah 5 bulan lagi saya bersama Abah Warsubi akan balapan bagaimana memberikan pelayanan terbaik kepada warga Jombang. Kami bahkan harus 'Ngarit' ke pusat untuk pembangunan yang lebih baik," bebernya.
Dihadapan ratusan masyarakat Diwek, Gus Wabup menegaskan jika Pemkab Jombang akan memberikan pelayanan terbaik, bebas dari pemerintahan yang korup dan mengharamkan jual beli jabatan selama kepemimpinannya.
"Korupsi saya bersihkan, bahkan hadiah saja kami tolak. Jombang pasti kuat, pemerintahannya kuat dan mohon dukungan Insyaallah jika pemimpinnya baik, segalanya akan menjadi baik, barokah bakal turun ke kita semua," pungkasnya