TRIBUNNEWS.COM - Timnas U17 Indonesia asuhan pelatih Nova Arianto telah kembali ke tanah air setelah tersingkir dari Piala Asia U17 2025, Jumat (18/4/2025).
Langkah Garuda Muda terhenti di fase perempat final atau 8 besar, setelah menelan kekalahan telak dari Korea Utara, skor 6-0, 14 April 2025 lalu.
Namun pada laga sebelumnya, Timnas U17 Indonesia berhasil tampil baik.
Garuda menyapu bersih seluruh laga grup C dengan tiga kemenangan beruntun.
Timnas U17 Indonesia dapat mengalahkan favorit juara Korea Selatan skor 1-0, Yaman skor 4-1, dan terakhir Afghanistan skor 0-2.
Hasil tersebut pun mengantarkan Timnas U17 Indonesia finis pada podium puncak klasemen grup C, sekaligus meloloskan Garuda Muda ke putaran final Piala Dunia U17 2025 via jalur kualifikasi.
Yap, tim yang dipastikan lolos ke perempat final, juga akan mendapatkan tiket putaran final Piala Dunia U17 2025.
Piala Dunia U17 akan dihelat di Qatar pada 5 November hingga 27 November 2025 mendatang.
Nantinya Timnas U17 Indonesia bakal tergabung dalam total 48 negara untuk memperebutkan trofi juara.
Bagi Timnas U17 Indonesia, keikutsertaan di Piala Dunia U17 menjadi kedua kalinya.
Sebelum melalui jalur kualifikasi, Timnas U17 Indonesia juga tampil sebagai tuan rumah penyelenggaraan tahun 2023 lalu.
Langkah tim yang ditangani oleh Bima Sakti ketika itu cuma bersaing hingga fase grup.
Kini saatnya Nova Arianto untuk meneruskan tonggak perjuangan Garuda Muda.
Menatap perjalanan ke depan, Nova Arianto telah menyiapkan beberapa rencana untuk Timnas U17 Indonesia.
Salah satunya, coach Nova telah menetapkan waktu awal persiapan atau memulai Pemusatan Latihan (TC) untuk Piala Dunia U17 2025.
Momen tersebut akan dimulai Juli 2025 atau berselang dua bulan dari saat ini.
Pemilihan bulan Juli 2025 juga untuk memberikan waktu libur bagi para pemain.
Yang mana Zahaby Gholy dkk telah lembur sejak turnamen Piala AFF U16, Juli 2024 lalu.
"Setelah Piala Asia U-17 2025 kemarin, pemain akan libur dahulu," kata Nova Arianto dilansir BolaSport, Jumat (18/4).
"Kami akan libur sekitar dua bulan."
"Kami akan mulai lagi berlatih pada Juli 2025," jelas coach Nova.
Sementara di pihak PSSI, juga telah menyiapkan program-program untuk persiapan Timnas U17 Indonesia.
Salah satunya, Ketum PSSI Erick Thohir telah bekerja sama dengan Liga Indonesia Baru (LIB) untuk memasukan Timnas U17 Indonesia ke kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga 1.
"Kemarin kami dari PSSI sudah berdiskusi dengan LIB. Kita akan coba bikin program untuk lima bulan ke depan," kata Erick dilansir Instagram PSSI, Jumat (18/4).
"Salah satunya kita akan ikut kompetisi Elite Pro Academy (EPA)."
"Kita akan lawan kakak kalian usia 18-20 tahun," ungkapnya.
Tentu ini menjadi kejutan tersendiri bagi Timnas U17 Indonesia. Pasalnya bergabungnya skuad U17 ke kompetisi menjadi sebuah hal baru.
(Bayu Panegak) (BolaSport/Najm Ula)