Mentan Amran soal Harga Kelapa Melejit: Petani Sedang Bahagia
kumparanBISNIS April 21, 2025 03:23 PM
Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menyebut kenaikan harga kelapa bulat dan kelapa parut saat ini merupakan kabar baik buat petani. Kenaikan harga berdampak langsung terhadap kesejahteraan petani di dalam negeri.
“Alhamdulillah, petani bahagia karena harga kelapa bulat naik,” kata Amran dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Pertanian, Kamis (17/4).
Ia juga mengatakan dirinya sempat melihat langsung reaksi para petani terkait naiknya harga kelapa.
Amran menegaskan, tingginya harga kelapa saat ini disebabkan oleh meningkatnya permintaan dunia terhadap komoditas tersebut. Indonesia sendiri tercatat sebagai produsen kelapa terbesar kedua di dunia. Saat ini, produksi kelapa bulat dalam negeri sekitar 1,8 hingga 1,9 juta ton per tahun.
Perbesar
Kelapa parut di Pasar Citayam Kabupaten Bogor, Kamis (17/4/2025). Foto: Muhammad Fhandra Hardiyon/kumparan
Pemerintah kini mendorong peningkatan produksi untuk menjawab peluang pasar ekspor. “Ini produksi kita nomor dua di dunia ya. Kita baru mau tanam lagi. Kita percepat tanam, kita rehat, dan seterusnya. Sudah diperintahkan Bapak Presiden,” ujar Amran. Rencana produksi tersebut juga dikarenakan demand-nya yang sedang meningkat.
Amran menegaskan tidak akan melakukan intervensi terhadap lonjakan harga kelapa. Ia menilai, kenaikan harga ini justru menjadi kesempatan bagi petani untuk merasakan manfaat ekonomi yang lebih besar.
“Berilah uang (kepada) petani kelapa, sampaikan tolong ya, ini mewakili industri kelapa. Beri ruang petani kelapa bahagia di saat harga tinggi,” jelasnya.
Amran juga menyebut kenaikan harga komoditas strategis lainnya seperti kakao yang turut dinikmati oleh petani. Ia mencontohkan laporan dari Bupati Kolaka Utara yang menyebut harga kakao naik signifikan dari Rp 27.000 menjadi Rp 120.000 per kilogram. “Ini luar biasa. Kelapa juga (jadi) tinggi. Petani jadi senang,” pungkasnya.