TRIBUNNEWS.COM - Perceraian Baim Wong dan Paula Verheoeven turut menyita perhatian praktisi hukum Deolipa Yumara.
Alih-alih damai, perceraian Baim dan Paula justru merembet ke polemik baru.
Pasalnya, dalam putusan hakim, Paula terbukti selingkuh hingga disebut istri durhaka.
Bahkan baru-baru ini tersebar isu yang menyebut Paula menderita penyakit kronis.
Hal itu turut menjadi sorotan banyak pihak, termasuk Deolipa Yumara.
"Kalau sampai semua orang tahu berarti kan ini sengaja. Termasuk juga pencemaran nama baik seseorang," ujar Deolipa, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (24/4/2025).
Deolipa menegaskan bahwa Paula bisa melaporkan pihak-pihak yang sengaja menyebarkan isu soal dirinya.
"Seorang Paula tentu bisa melaporkan. Karena ini kan memberikan posisi yang negatif buat beliau kan."
"Pemberitaan mengenai penyakit kronis, mengenai durhaka, pemberitaan ini kan negatif," tegasnya.
Pengacara yang mengawali karier sejak 1988 itu menduga isu tersebut disebarkan oleh orang-orang yang tidak suka dengannya.
"Pemberitaan negatif yang dihembuskan oleh orang-orang yang mungkin berseberangan dengan beliau," katanya.
Deolipa merasa bahwa hal itu tidak adil untuk Paula.
"Tapi kita rasa ini tidak fair dan tidak pantas untuk disampaikan ke publik," ungkapnya.
Diketahui, Pengadilan Agama Jakarta Selatan telah resmi mengabulkan permohonan cerai Baim Wong terhadap Paula Verhoeven, Rabu (16/4/2025).
Dalam putusan cerai, hakim menyebut Paula terbukti berselingkuh dan disebut istri durhaka.
Sebelumnya, sempat beredar rekaman di mana Paula meminta maaf kepada Baim.
Publik pun berspekulasi bahwa Paula meminta maaf lantaran telah berselingkuh.
Enggan dugaan publik semakin liar, Paula pun memberikan klarifikasi melalui podcast YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.
Ibu dua anak itu menyebut bahwa rekaman itu adalah momen saat dirinya meminta maaf kepada Baim setelah sang aktor menjatuhkan talak pada April 2024 lalu.
"Itu salah kenapa?" tanya Denny Sumargo, dikutip Rabu (23/4/2025).
"Itu rekaman bulan April, setelah aku digugat cerai tanggal 21 April. Itu sekitar tanggal 25 atau 26 saya lupa," jawab Paula mengawali.
"Setelah gugatan ya?" tanya Densu lagi.
"Bukan gugatan, setelah ditalak secara Islam, gugatan itu Oktober," beber Paula.
Paula saat itu meminta maaf atas kesalahannya terhadap Baim.
Namun, Paula tak menjelaskan kesalahan apa yang ia perbuat.
"Di situ saya sebagai istri cuma begging, di situ 'aku minta maaf ya', biar cepat aja maksudnya 'aku minta maaf ya, aku bukan istri yang sempurna."
"'Kalau aku punya salah, aku minta maaf, aku memang orang yang nggak sempurna tapi aku mau belajar'. Cuman itu aja, karena aku masih mempertahankan rumah tangga itu," paparnya.
Paula menegaskan bahwa ia tidak sekali pun mengaku telah berselingkuh.
"Jadi saya tidak satu pun rekaman itu yang menyatakan bahwa, 'saya minta maaf ya kalau saya selingkuh'. Nggak ada!," tegasnya.
Paula sempat berulang kali memohon untuk tidak diceraikan oleh Baim.
Model asal Semarang, Jawa Tengah itu kekeh ingin mempertahankan rumah tangganya.
"Aku cuma bilang, 'aku minta maaf, aku bukan istri yang sempurna. Aku mau mempertahankan rumah tangga ini'."
"Sampai bulan September aku masih begging, aku tidak mau diceraikan," urainya.
Diakui Paula ia masih menyayangi Baim.
Selain itu juga Paula memikirkan anak-anaknya.
"Karena aku masih sayang. Dan aku masih mikirin anak-anak," tandasnya.
(Yurika)