Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada maksud tersirat dari ucapan Ricky Siahaan gitaris band Seringai sebelum meninggal dunia. Sahabatnya baru menyadari jika kini keinginan terakhirnya terwujud.
Keinginan Ricky Seringai adalah menikmati alam dengan bersantai di taman Jepang tempat ia terakhir menggelar rangkaian konser tur.
"Seringai ini kan kalau tur pasti sering mampir ke bar, karena biasanya di bar itu ada pertunjukan atau gigs dari band-band lokal yang menarik. Tapi si Ricky karena emang dia nggak minum nggak ngerokok, 'Jangan ke bar mulu dong', pengin juga ke taman," jaga Wendi Putranto manager band Seringai di Pemakaman San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (26/4/2025).
Keinginan tersebut rencananya baru akan dilakukan bersama personel Seringai satu hari setelah menyelesaikan konsernya.
Hingga akhirnya permintaan tersebut belum bisa terwujud lantaran Ricky menghembuskan napas terakhir lima menit usai manggung.
"Rencananya hari Minggu setelah show kedua. Jadi kita mau ke Roppongi Park, nah itu yang jadi statement terakhir," ujar Wendi.
Wendi mengatakan keinginan Ricky memiliki maksud tertentu dan terwujud di taman pemakaman San Diego Hills.
"Taman yang dimaksud ya mungkin San Diego Hills ya, yang akhirnya kita semua di sini, teman-teman, keluarga, teman-teman media juga berpiknik bersama di taman kilometer terakhirnya Ricky," ungkap Wendi.
Drummer band Seringai, Edy Susanto alias Edy Khemod membenarkan keinginan sahabatnya itu yang ingin bersantai di taman.
Momen prosesi pemakaman Ricky kemudian dijadikan permintaan terakhir gitaris band Seringai itu.
"Silahkan teman-teman bisa piknik di sini, karena permintaan terakhir Ricky pengin piknik di taman, silahkan bercanda-canda," tandas Edy Khemod.