Kerja Sama Kemandirian Industri Pertahanan, Pusjianstralitbang TNI Kunjungi LPPM STMIK AMIK Bandung
GH News April 29, 2025 01:03 AM

Dalam upaya mendorong kemandirian industri pertahanan Indonesia, langkah strategis baru dilaksanakan melalui kolaborasi antara Pusat Pengkajian Strategis Penelitian dan Pengembangan (Pusjianstralitbang) TNI dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STMIK AMIK Bandung.

Kerja sama ini diharapkan dapat melahirkan produkproduk inovatif di bidang industri pertahanan yang dapat meningkatkan kapasitas nasional.

Kabidlitbang Intekmil dan Siber, Ditlitbang Pusjianstralitbang TNI, Kolonel Laut (E) Hafidh Yudha Putra, S.T. berharap kerja sama yang melibatkan perguruan tinggi swasta ini menjadi momentum penting dalam sinergi antara dunia pendidikan dan sektor pertahanan. 

"Kemitraan ini diharapkan dapat mendorong lahirnya teknologi dan solusi yang dapat meningkatkan kapasabilitas industri pertahanan dalam negeri, sekaligus mengurangi ketergantungan pada produk asing," ujar Kolonel Hafidz Yudha Putra setelah mengunjungi LPPM STMIK AMIK Bandung, sebagaimana keterangan pers, Senin (28/4/2025).

Lebih lanjut, Hafidz menekankan pentingnya mandiri di bidang teknologi.

Ia menegaskan bahwa selain industri pertahanan, lembaga pendidikan juga berperan penting dalam menjaring talentatalenta berbakat yang bisa memenuhi kebutuhan peralatan TNI dalam rangka operasi dan latihan.

Ketua STMIK AMIK Bandung, Asmui Mansur, menyampaikan terima kasih atas kunjungan tim Pusjianstralitbang TNI.

Ia optimistis bahwa LPPM STMIK AMIK dapat berkontribusi signifikan dalam menciptakan inovasi serta solusi yang diperlukan industri pertahanan.

"Kerjasama ini tidak hanya berfokus pada pengembangan produk, tetapi juga pada peningkatan kualitas sumber daya manusia di kedua belah pihak melalui transfer pengetahuan dan teknologi," tegas Asmui.

Inisiatif ini menunjukkan komitmen kuat dari Pusjianstralitbang TNI untuk melibatkan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi swasta, dalam memperkuat ekosistem industri pertahanan nasional.

"Inisiatif ini menunjukkan komitmen kuat dari Pusjianstralitbang TNI dalam melibatkan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi swasta, untuk memperkuat ekosistem industri pertahanan nasional dan mewujudkan kemandirian Alutsista," tutupnya.

Melalui kerja sama ini, diharapkan Indonesia dapat segera melangkah menuju kemandirian dan inovasi yang lebih tinggi dalam industri pertahanan, menjadikan negara ini lebih tangguh dan berdaya saing di arena global.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.