CewekBanget.ID - Enggak ada orang yang bisa menyayangi diri kita selain diri kita sendiri, nih.

Makanya penting untuk menjadi lebih baik ke diri sendiri terlebih dahulu daripada ke orang lain.

Masalahnya, terkadang ada kepribadian yang sebenarnya bikin kita merusak diri sendiri, lho!

Kepribadian ini malah menyabotase diri sendiri, sehingga kita enggak bisa berkembang.

Kepribadian yang Bisa Merusak Diri Sendiri

Makanya yuk cari tahu 5 kepribadian yang diam-diam sebenarnya bikin kita merusak diri sendiri, simak:

1. Perfeksionis

Perfeksionis adalah kepribadian yang membuat kita pengin selalu sempurna.

Walaupun di satu sisi terlihat baik karena bisa mendapatkan hasil yang terbaik, tapi sebenarnya ini bisa bikin kita makin stres, enggak mau memulai sesuatu, karena terlalu terobsesi dengan detail yang bikin kita enggak selesai-selesai.

Pemikiran orang perfeksionis adalah lakukan dengan sempurna atau enggak sama sekali yang malah bisa jadi bumerang.

Selain itu, seorang perfeksionis bakalan jauh lebih kasar dan jahat pada dirinya sendiri, lho!

2. Suka menunda-nunda

Tahu deadline sebentar lagi, enggak kita sukai, dan pekerjaan sulit, tapi kita malah menunda-nunda?

Ini sebenarnya jadi tanda kita telah menyabotase diri sendiri, lho!

Kita mencegah diri sendiri untuk lebih cepat menyelesaikan sesuatu.

Biasanya kebiasaan menunda ini berbarengan dengan perfeksionisme yang enggak pengin memulai sesuatu kalau enggak tahu hasilnya bakal sempurna.

3. Tanpa batasan

Batasan itu perlu dan penting dalam segala situasi, girls.

Namun orang yang tanpa batasan biasanya bakal jadi people pleaser atau selalu mendahulukan orang lain daripada dirinya sendiri.

Padahal, batasan tersebut harus ada demi kebaikan dan kesehatan diri sendiri.

Apapun yang dilakukan berlebihan, entah itu cuma sekadar nonton TV sampai larut malam atau olahraga berlebihan sampai terlampau capek itu enggak baik!

4. Melupakan kebutuhan diri

Kebutuhan diri yang perlu kita penuhi setiap hari supaya bisa berfungsi dengan baik adalah tidur yang cukup, makan yang bergizi, olahraga dan bergerak, dan komunikasi.

Kita mungkin berpikir kalau kebutuhan ini hal yang setiap hari kita lakukan dan enggak penting.

Makanya kita lebih mementingkan untuk melakukan hal lain yang menurut kita lebih penting, seperti mengerjakan tugas, menyelesaikan deadline, dan mengejar mimpi.

Padahal kalau kebutuhan diri aja enggak terpenuhi, kita enggak bakalan bisa cukup sehat untuk melakukan hal yang menurut kita penting, lho.

5. Enggak mau minta tolong

Komunikasi adalah bagian penting dari hidup kita, karena kita hidup sebagai makhluk sosial yang selalu dikelilingi orang lain.

Namun salah satu bagian komunikasi yang selalu dihindari orang adalah minta tolong.

Kita merasa minta tolong adalah sesuatu yang membuat kita lemah dan terlihat enggak kompeten.

Padahal terkadang minta tolong bisa membuat beban lebih ringan, lho.