Sajian khas Indonesia bakal menjadi menu makanan bagi jemaah haji RI selama di Makkah. Makanan itu disiapkan oleh chef asal Indonesia dan menggunakan bumbu yang didatangkan dari Tanah Air.
Dikutip dari Media Center Haji, Sabtu (10/5/2025), Petugas Penyelenggara Haji Indonesia (PPIH) daerah kerja Makkah mengecek kesiapan dapur katering menjelang kedatangan jemaah haji gelombang pertama dari Madinah.
Salah satu katering yang mengerjakan makanan untuk jemaah RI ialah Syarikah Taghdiah Advance Co Ltd (Tadco) Catering. Katering ini bertanggung jawab menyediakan konsumsi untuk 3.500 jemaah haji Indonesia selama di Makkah.
Tadco Catering pun merekrut Chef kelahiran Jambi, Azhari, untuk memasak makanan bagi jemaah haji RI. Hidangan disesuaikan dengan selera dan kebutuhan nutrisi jemaah Indonesia.
Menu seperti nasi kuning, sambal goreng, rendang, ayam goreng, sayur asam, sambal terasi, nasi goreng hingga kerupuk akan disajikan ke jemaah. Bumbu khas Indonesia juga didatangkan oleh BPKH Limited.
"Cita rasa khas Nusantara ini punya standarisasi. Kami para chef di delapan syarikah (perusahaan) yang ditunjuk untuk jasa konsumsi jemaah punya cara penyajian yang seragam sehingga jemaah haji Indonesia merasa seperti di Tanah Air," kata Chef Azhari.
Jemaah juga akan menikmati aneka sayur, buah, dan makanan berkuah. Menu sarapan juga akan disesuaikan dengan selera Indonesia, antara lain bubur ayam, mie goreng, hingga lontong sayur akan menjadi pilihan.
Petugas haji RI bakal mengawasi dengan ketat produksi hingga distribusi hidangan agar sampai ke jemaah tepat waktu. Setiap jemaah haji Indonesia akan menerima total 127 kali makan selama berada di Arab Saudi.
Jumlah itu terdiri dari 84 kali makan di Makkah, 27 kali makan di Madinah, serta 15 kali makan saat berada di Arafah, Muzdalifah, dan Mina, ditambah satu kali snack berat.
"Ada kombinasi antara makanan fresh dan makanan siap saji, terutama pada saat peak season seperti tanggal 7-15 Zulhijah," kata Kepala Daerah Kerja Makkah, Ali Machzumi.
Pemerintah Indonesia telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk menyiapkan 25 juta boks makanan bagi 203.320 orang jemaah reguler. Setidaknya ada 55 dapur di Saudi yang akan menyiapkan makanan bagi para jemaah haji RI.
"Ini baru 1 produsen makanan di Mekah ya. Total 55 dapur penyedia makanan untuk 203 ribu jamaah haji," kata Ali.
Makanan bagi jemaah akan disajikan dalam kotak. Makanan harus segera dikonsumsi begitu diterima agar kondisinya tetap segar.