Pelanggaran Gencatan Senjata India-Pakistan: Apa yang Terjadi?
timtribunsolo May 11, 2025 07:35 PM

TRIBUNNEWS.COM – Gencatan senjata antara India dan Pakistan, yang diharapkan dapat meredakan ketegangan di wilayah Kashmir, tampaknya hanya bertahan sangat singkat.

Hanya beberapa jam setelah kesepakatan ini diumumkan, kedua negara saling tuduh melanggar perjanjian tersebut.

Mari kita telusuri lebih dalam mengenai dinamika yang terjadi.

Apa yang Terjadi Setelah Gencatan Senjata Diumumkan?

Setelah gencatan senjata diumumkan pada tanggal 10 Mei 2025, situasi di Kashmir cepat berubah.

Dalam keterangan resmi, Menteri Luar Negeri India, Vikram Misri, menyatakan bahwa terdapat pelanggaran berulang oleh Pakistan terhadap kesepakatan tersebut.

Misri menuduh Pakistan memulai kembali serangan baku tembak di perbatasan yang disengketakan, serta menyebut tentara India telah membalas tindakan tersebut.

"Telah terjadi pelanggaran berulang yang dilakukan Pakistan terhadap kesepahaman yang telah kita capai," kata Misri, seperti yang dikutip oleh BBC International.

Bagaimana Tanggapan Pakistan Terhadap Tuduhan Ini?

Di sisi lain, pejabat dari Pakistan membantah tuduhan tersebut.

Menteri Informasi Pakistan, Attaullah Tarar, menyebut klaim India sebagai tidak berdasar.

Ia menegaskan, justru India yang melakukan pelanggaran di beberapa wilayah.

Ia menekankan pentingnya komunikasi yang tepat dalam mengatasi masalah yang muncul selama pelaksanaan gencatan senjata dan meminta agar pasukan di lapangan menahan diri.

Mengapa Gencatan Senjata Ini Sangat Penting?

Perdana Menteri Pakistan, Shehbaz Sharif, menekankan bahwa gencatan senjata ini dilakukan demi kepentingan bersama.

Ia bahkan menuduh India menyebarkan informasi palsu dan menyerang situs-situs keagamaan di Pakistan.

Sejumlah laporan dari wilayah Kashmir menunjukkan bahwa meskipun gencatan senjata diumumkan, ledakan dan aktivitas militer tetap terjadi.

Omar Abdullah, seorang pejabat tinggi yang terpilih di wilayah tersebut, mengungkapkan, “Ini bukan gencatan senjata. Unit pertahanan udara di tengah Srinagar baru saja dibuka,” melalui media sosial.

Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Hingga Minggu pagi, dilaporkan bahwa pertempuran di kedua sisi perbatasan telah mereda dan sebagian besar wilayah perbatasan India telah mendapatkan kembali pasokan listrik.

Namun, ketegangan masih ada.

Kendati situasi tampak tenang, kedua militer tetap berada dalam siaga tinggi, dengan kemungkinan eskalasi lebih lanjut.

Di kota Amritsar, yang terkenal dengan Kuil Emas, sirene dibunyikan di pagi hari, menandakan dimulainya kembali aktivitas normal.

Ini memberikan sedikit rasa lega kepada masyarakat yang kini dapat kembali ke jalan-jalan setelah ketegangan yang sebelumnya mencekam.

Apakah Ada Harapan untuk Perdamaian?

Runtuhnya gencatan senjata ini menunjukkan betapa rapuhnya hubungan antara India dan Pakistan.

Dalam konteks ini, dibutuhkan lebih banyak komunikasi dan usaha dari kedua belah pihak untuk menjaga perdamaian.

Dengan situasi yang masih rentan, harapan untuk perdamaian di wilayah Kashmir mungkin masih jauh dari jangkauan, tetapi penting untuk terus memperjuangkan dialog yang konstruktif.

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.