Indonesia Tampilkan Reog dan Produk Unggulan di World Expo 2025 Osaka
GH News May 29, 2025 03:04 PM

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Indonesia menggelar perayaan National Day di World Expo 2025 Osaka dengan menghadirkan kekayaan budaya, sajian kuliner khas Nusantara, serta inisiatif diplomasi ekonomi yang menyoroti identitas dan potensi masa depan bangsa.

Parade budaya dari Grand Ring di  Yumeshima menuju National Day Hall membuka acara dengan meriah, menampilkan ikon seni pertunjukan dari berbagai daerah, termasuk Reog Ponorogo dari Jawa Timur pada Rabu (28/5/2025) waktu setempat.

Parade dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno, didampingi oleh Wakil Menteri Bappenas Febrian A. Ruddyard, Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Selvi Ananda Gibran Rakabuming, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, serta anggota Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto.

“Sebagai negara kepulauan, Indonesia dan Jepang memiliki sejarah panjang sebagai mitra dalam pembangunan dan ketangguhan. Kini, saatnya kita menjawab tantangan masa depan melalui inovasi berkelanjutan,” ujar Menko PMK Pratikno dalam pidatonya.

Wagub-Emil.jpgWagub Jatim Emil Dardak saat menjadi pembicara dalam forum bisnis di Osaka Jepang, Rabu (28/5/2025).(Dok.KAPPI)

Wakil Menteri Bappenas Febrian A. Ruddyard menambahkan, bahwa pertunjukan budaya dan instalasi edukatif di Paviliun Indonesia menunjukkan kekayaan bangsa.

"Kami ingin menunjukkan bagaimana kekayaan alam, tradisi budaya, dan inovasi berkelanjutan bisa saling berjalan beriringan,” katanya.

Dalam jamuan resmi, tamu undangan disuguhkan Nasi Nusantara, yang memadukan kekayaan rasa dari seluruh penjuru negeri, termasuk mie goreng Jawa dan sambal bajak dari Jawa Timur.

Sementara itu, Paviliun Indonesia menyajikan kopi Mandheling sebagai bagian dari diplomasi cita rasa, melalui kemitraan dengan KAPPI (Yayasan Pendidikan Pengembangan Perkopian Indonesia).

“Kami percaya bahwa secangkir kopi adalah pembuka dialog budaya yang kuat. Mandheling menjadi salah satu representasi unggulan kopi Indonesia,” ujar Roby Wibisono dari KAPPI.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak melanjutkan keterlibatannya dengan menjadi pembicara dalam forum bisnis di Osaka pada  28 Mei 2025.

Dalam forum tersebut, Emil menekankan pentingnya kolaborasi Jepang–Indonesia dalam sektor energi bersih, industri petrokimia, dan digitalisasi.

Kehadirannya juga dimanfaatkan untuk memperkuat kerja sama Sister Province antara Jawa Timur dan Prefektur Osaka yang telah terjalin sejak 1984.(*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.