TIMESINDONESIA, KEDIRI – Para atlet Kabupaten Kediri terus mematangkan persiapan fisik, menjelang perhelatan Porprov Jatim 2025. Ratusan atlet Kabupaten Kediri yang bakal berlaga di Porprov 2025, mulai hari ini menjalani tes parameter kedua.
Tes parameter ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana persiapan yang sudah dilakukan oleh para atlet dan pelatih untuk Porprov Jatim 2025. Tes parameter ini berlangsung selama lima hari, mulai Kamis sampai nanti hari Senin .
"Hasil daripada tes parameter ini nanti menjadi tolak ukur untuk memaksimalkan persiapan. Dalam beberapa hari ke depan yang kurang bisa dimaksimalkan lagi seperti fisik, teknik maupun secara mental," ujar Ketua KONI Kabupaten Kediri Hakim Rahmadsyah Parnata, Kamis, (29/05/2025).
Hakim, sapaan akrabnya, menuturkan setiap harinya tes terbagi menjadi dua sesi. Adapun tes yang dilakukan terdiri dari sprint, lari, grip test, angkat beban. "Ad angkat beban yang untuk kekuatan, terus untuk kelincahan ada beberapa tes melompat juga, dan tes konsentrasi untuk melempar bola," jelasnya.
Adapun fokus untuk setiap cabang olahraga juga berbeda-beda. Untuk cabang olahraga beladiri tes parameter lebih ke arah fisik. Sementara untuk cabang olahraga yang sifatnya permainan, lebih fokus ke konsentrasi, daya tahan serta mental. "Untuk pengujinya kita ada beberapa dari guru olahraga di Kabupaten Kediri yang kita akomodir untuk membantu mensukseskan tes parameter ini," ungkapnya.
Kabupaten kediri sendiri akan memberangkatkan sekitar 450 orang atlet dari 42 cabang olahraga. Awalnya ada 43 cabang olahraga yang akan berangkat namun dengan kegagalan sepakbola lolos dari pra Porprov maka hanya ada 42 cabang olahraga yang diikuti Kabupaten Kediri.
Nantinya hasil dari tes parameter akan diserahkan di KONI. Setelah itu KONI akan memanggil setiap pelatih cabang olahraga untuk mendiskusikan hasil tersebut "Dalam waktu kurang lebih satu bulan ini, hal apa yang kita bisa maksimalkan untuk menunjang prestasi daripada atlet-atlet Kabupaten Kediri," pungkasnya.
Sebelumnya para atlet di Kabupaten Kediri telah menjalani tes parameter pertama di cabang olahraga masing-masing. Data hasil tes parameter pertama juga telah dievaluasi dan kekurangan yang ada ditingkatkan melalui puslatkab. (*)