TIMESINDONESIA, BANDUNG – Universitas Sangga Buana YPKP secara resmi melaksanakan Wisuda XXII Gelombang 1 Tahun Akademik 2024–2025 pada hari Sabtu, 31 Mei 2025, bertempat di Ruang Serbaguna Universitas Sangga Buana Bandung.
Acara wisuda yang diikuti oleh wisudawan sebanyak kurang lebih 400 ini menjadi momentum penting dalam menandai keberhasilan akademik para lulusan yang telah menyelesaikan pendidikannya di Universitas Sangga Buana.
Dalam sambutannya, Rektor USB YPKP, Dr. Didin Saepudin SE. M.Si menyampaikan bahwa wisuda yang ke-22 ini merupakan moment yang berharga di USB YPKP dan di tahun ini pula, USB YPKP mendapat peringkat unggul.
“Ada beberapa pesan terhadap para wisudawan, yakni 3 kata kunci yakni Unggul, Sukses dan Berdampak. Unggul dalam artian, kami dari seluruh jajaran universitas termasuk jajarannya juga Yayasan, yaitu Civitas Akademika berharap sekali bahwa para wisudawan ini yang sudah dibekali oleh berbagai ilmu sesuai bidangnya itu bisa berkompetisi dan bisa menjuarai dalam arti bisa memenangkan persaingan,” ujar Didin.
“Baik pada saat terutama wisudawan lulusan S2 akan naik jenjang karir, ia bisa meraih jenjang karirnya kemudian yang fresh graduate tentunya berharap juga bisa memperoleh pekerjaan sesuai yang diidamkan sesuai dengan bidang ilmu dan berbagai praktek di kampus.” Terangnya.
Rektor USB pun mengatakan bahwa tentunya bagi wisudawan yang berwirausaha juga bisa memenangkan persaingan. Unggul artinya tidak hanya pengakuan dari lembaga pemerintah dalam hal ini BNPT tapi diharap juga kata Unggul tercermin dalam individu masing-masing wisudawan.
Didin memaparkan bahwa selain Unggul, Sukses yang diharapkan dari para wisudawan ini betul-betul bisa menata karir, memenangkan persaingan sesuai dengan bidang ilmunya, para wisudawan merasa sukses dengan memperoleh keilmuan yang ada di kampus ini.
Ia juga berpesan kepada wisudawan agar keilmuannya bisa berdampak. Bagi kaum muslim yang beragam Islam ada hadist yang mengatakan bahwa Sebaik-baik orang adalah yang bisa bermanfaat bagi orang lain.
“Dalam hal ini kita juga tekankan bahwa setelah lulus, berkarir, atau berwirausaha, ataupun yang lainnya, itu diharapkan tidak hanya bermanfaat bagi individu wisudawan tetapi harus memiliki dampak pada masyarakat. Bisa bentuknya macam-macam, diantaranya mungkin ketika dia menjadi pimpinan di sebuah institusi atau menaikkan karir, itu tidak melulu orientasinya adalah keberhasilan individu tetapi juga dia sudah memperhatikan keberhasilan institusinya berdasarkan keberhasilan masyarakat di sekitarnya,” jelas Didin.
“Bila perlu, ya sampai keberhasilan secara lingkup nasional. Itu yang kita tekankan pada saat pembekalan di malam hari, diharapkan itu bisa tertanam di para wisudwan hari ini,” paparnya.
Didin pun menerangkan bahwa ketika seseorang mendapatkan unggul suatu cita-cita yang luar biasa, namun juga peringkat unggul itu merupakan titik awal bagi USB YPKP untuk bisa bergerak lebih baik lagi, lebih baik lagi ke depannya.
Sang Rektor mengutarakan bahwa target di awal ini adalah mencoba melakukan evaluasi diri, terhadap hasil evaluasi yang diperoleh kemarin dari BAN PT. Dirinya menjelaskan bahwa USB YPKP tidak menutup mata bahwa ada beberapa hal yang perlu diperbaiki.
“Ini berarti kita memenuhi syarat untuk Unggul tetapi tidak Purna, misalnya skornya sampai 400 dan hal itu tidak demikian tetapi ada juga hal yang harus kita perbaiki dan perbaiki lagi,” pungkas Didin. (*)