BANJAMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Ribuan bibit ikan nila ditebar warga Desa Bekambit Asri, Kecamatan Pulau Laut Timur, Kabupaten Kotabaru di kolam bioflok, Selasa (3/6/2025).

Pelepasan benih ikan ini merupakan progaram Mitra Desa Mandiri yang dijalankan PT Sebuku Sejaka Coal (SSC) dengan pemerintah Desa Bekambit Asri, melaui Masyarakat Nelayan guna peningkatan perekonomian masyarakat lingkar tambang.

Diungkapkan perwakilan manajemen PT SSC, Syarifuddin, program ini merupakan salah satu pemberdayaan masyarakat dana komitmen pihaknya dalam upaya mensejahterakan masyarakat sekitar.

"Jadi hari ini ada tebar 4.000 bibit nila, semoga ini bisa berkesinambungan dan mendongkrak ekonomi masyarakat," ujarnya.

Diutarakan Supriadi, warga pengelola, pihaknya menyambut baik dan antusias, budidaya ikan dengan media kolam bundar ini.

Menurutnya, hal ini menjadi peluang baru di desanya untuk bisa lebih berkembang dalam menambah penghasilan. 

Berawal dari bantuan dan pembinaan dari perusahaan, dirinya juga berharap langkah ini sukes diterapkan warga lainnya di kemudian hari.

"Total ada 12 kolam . Hari ini empat kolam pertama yang diisi, secara bertahap nantinya akan secara keseluruhan," beber Supriadi. 

Dia juga menjelaskan, estimasi panen paling minimal biasanya empat bulan ke depan dengan bobot yang sudah lumayan. Tentunya dengan perawatan dan pola pemberian pakan yang tepat.

Sementara itu, Plt Camat Pulalu Laut Timur, Leila Neranti Arsyana turut mengapresiasi dan mendukung program pemberdayan masyarakat ini.

"Tentunya sangat mendukung, ke depan diharapkan program CSR ini bisa terus melebar merambah desa-desa lainnya sesuai potensi desa masing-masing," ucapnya.

Di kesempatan yang sama, pihak PT SSC tidak hanya menebar bibit dan menyerahkan kelengkapan kolam budidaya, namun juga memberikan pelatihan singkat untuk perawatan, operasional alat pendukung, hingga pemberian pakan.

Sejauh ini, progaram budidaya ikan ini diresmikan untuk dua desa, yanki Desa Bekambit Asri untuk ikan nila dan Desa Bekambit untuk ikan gabus.

Dalam waktu dekat, budidaya magot juga akan diterapkan di Desa Betung, yang bertujuan untuk pemenuhan pakan ternak.

(Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)