Cerita Suporter Timnas: Habiskan Rp 10 Juta demi ke Bali Kejar Tanda Tangan
kumparanBOLA June 05, 2025 05:40 PM
Wajah Heri Istiawan sumringah di The Meru Sanur Hotel, Kota Denpasar, Bali, Minggu (1/6). Mimpinya bertemu dan mendapatkan tanda tangan 28 pemain Timnas Indonesia pada empat kaos jersey terwujud.
Pria berusia 38 tahun ini rela motoran seorang diri dari kampung halamannya di Banyuwangi, Jawa Timur ke Bali, pada (27/5) lalu demi mengejar pemain Timnas Indonesia.
Heri bahkan sengaja menginap di hotel yang sama dengan pemain Timnas Indonesia, di The Meru Sanur Hotel, dan mengeluarkan kocek pribadi di atas Rp 10 juta menginap selama tiga hari di hotel itu. Yakni, mulai tanggal 30 Mei sampai 1 Juni 2025.
"Memang sengaja ngejar Timnas ke sini sih, kan juga ngefans sama pemain-pemainnya, kayak Jay Idzes, Verdonk, alhamdulillah dapat semuanya (tanda tangan)," kata Heri di The Meru Sanur.
"(Heri mengeluarkan biaya) Rp 10 jutaan lebihlah (menginap) selama tiga hari," sambungnya usai desak-desakan dengan penggemar lainnya merebut dokumentasi pemain Timnas Indonesia keluar hotel untuk kembali ke Jakarta.
Perjuangan Heri bertemu dan mendapatkan tanda tangan satu per satu pemain itu tak mudah. Dia berpindah-pindah tempat tinggal begitu tiba di Pulau Dewata demi menghemat biaya pengeluaran.
Dia mengatur pola aktivitas di hotel untuk mendapatkan momen menyapa dan meminta tanda tangan pemain timnas.
Pada pagi hari, Heri biasanya menunggu di lobi atau lorong hotel saat pemain Timnas nge-gym atau beraktivitas di sekitar hotel. Pada sore dan malam hari, dia menunggu di lobi saat pemain Timnas Indonesia berangkat dan pulang latihan dari lapangan hijau.
Perilaku Heri berkeliaran di hotel membuat Kapten Timnas Jay Idzes, Calvin Verdonk, Jordi ahmad dan Marselino Ferdinan bingung. Walau demikian, Heri tak lupa memberikan dukungan dan doa agar Timnas Indonesia meraih tiga poin melawan China saat bertemu.
"(Saya sempat ngobrol dengan beberapa pemain seperti) Jay, verdonk, Jordi, Marselino. Kata dia kok kamu di sini sih dari kemarin-kemarin. Jay terutama ya baik banget, sampai hafal dia. Bilangnya," kamu di sini terus, good-good gitu," kenang Heri.
Gagal memuat gambar
Tap untuk memuat ulang
Suporter Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Heri berencana memuseumkan dua kaus jersey dan melelang dua kaus jersey lainnya yang berisi 28 tanda tangan Skuad Garuda ini. Dia membuka harga lelang sekitar Rp 300 ribu. Namun, dia mengaku sudah menerima pesanan dari penggemar untuk membeli kaus itu.
Di tempat yang sama, warga Kota Denpasar bernama Gisha tampak heboh di The Hotel Meru Sanur. Perempuan berusia 20 tahun itu tak menyangka diberikan sendal secara cuma oleh Stefano Lilipaly.
Pada sendal berwarna putih itu terlihat jelas terpampang tanda tangan Stefano Lilipaly.
"Awalnya mau minta tanda tangan di jersey tapi dia nawarin mau sandal apa enggak. Sudah dikasih terus ditandatangani," katanya.
Gisha berencana tak memakai namun memajang sendal itu sebagai kenang-kenangan pernah bertemu pemain Timnas Indonesia di Bali. "Tidak dijual tapi untuk kenang-kenangan," sambungnya.
Sebanyak 28 anggota Skuad Garuda di bawah pimpinan Patrick Kluivert mengikuti sejumlah rangkaian pemusatan latihan (TC) untuk melawan China dan Jepang dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Bali.
TC dilaksanakan di Bali United Training Center (BUTC), Pantai Purnama, Kabupaten Gianyar, sejak Senin (26/5) sampai Sabtu (31/5).