Baru Terungkap Apa yang Dikeluhkan Ustaz Yahya Waloni Sebelum Meninggal saat Lagi Khutbah Jumat
Indry Panigoro June 08, 2025 03:30 AM

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kematian Ustaz Yahya Waloni secara mendadak saat sedang mengisi khotbah salat Jumat di Masjid Darul Falah, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (6/6/2025) membuat publik geger. 

Menurut Sekretaris Pengurus Masjid Darul Falah, Harfan Jaya Sakti, Ustaz Yahya sempat duduk di antara dua khotbah ketika khotbah pertama di mimbar.

Namun, di khotbah kedua, Ustaz Yahya berusaha berdiri, meski terlihat lemas.

Tiba-tiba, Ustaz Yahya terjatuh dan tak sadarkan diri saat tengah menyampaikan khutbah Jumat.

Ia tampak memegangi dadanya, seolah menahan rasa sakit yang luar biasa.

Suasana masjid yang semula khusyuk mendadak berubah menjadi penuh kekhawatiran.

Saat tengah menyampaikan khutbah Jumat, Ustaz Yahya Waloni sempat mengingatkan jemaah tentang pentingnya bertauhid kepada Allah SWT.

Namun, sebelum sempat menyampaikan doa penutup khutbah kedua, Ustaz Yahya ambruk dan meninggal dunia.

Diketahui, Ustaz Yahya menghembuskan napas terakhir di atas mimbar Masjid Darul Falah, Rappocini, Makassar, Jumat (6/6/2025) siang.

Fifil mengatakan, pada Jumat (6/6/2025) pagi, Ustaz Yahya sempat menyampaikan pertanyaan yang menggetarkan hatinya.

"Kira-kira aku kuat nggak khutbah?" ujar Fifil mengulang pertanyaan sang suami. 

Fifil menuturkan, suaminya memang telah mengeluhkan sakit kepala atau pusing selama menjalani safari dakwah dalam beberapa hari terakhir.

“Sering pusing. Intinya, bapak khutbah Idul Adha (pagi tadi), lanjut khutbah Jumat, pingsan. Tadi pagi sehat, semangat,” ungkap Fifil kepada awak media.

Safari Dakwah

Fifil menjelaskan, sang suami sudah berada di Makassar sejak 1 Juni 2025. 

Tujuannya, untuk menjalankan serangkaian ceramah dan khutbah di sejumlah masjid dalam rangka menggalang donasi.

“Safari masjid dengan niat mencari donasi untuk bikin masjid,” ujar Fifil.

Ustaz Yahya sempat menjadi khatib Idul Adha pada pagi hari sebelum akhirnya dijadwalkan menjadi khatib Jumat di Masjid Darul Falah.

Bersama Fifil, ia menginap di Hotel Prima, Jalan Dr. SAM Ratulangi, sekitar 9,7 kilometer dari lokasi masjid.

Riwayat Jantung

Menurut Fifil, suaminya memiliki riwayat penyakit jantung, meskipun tidak menunjukkan gejala kambuh saat itu.

“Sebelumnya ada riwayat jantung, kan. Tapi, lagi nggak kondisi kayak gitu, cuman pusing aja,” jelasnya.

Pada saat khutbah Jumat, Ustaz Yahya menyampaikan khutbah pertama hingga pukul 12.25 Wita.

Saat berdiri untuk memulai khutbah kedua, ia menyampaikannya tanpa teks.

Namun sebelum doa penutup, ia tiba-tiba memegang dada dan jatuh di mimbar.

Rencananya, jenazah almarhum akan dimakamkan di Jakarta oleh pihak keluarga.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.