Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Rayen Pono ikut bersuara soal kisruh tambang nikel di Raja Ampat, Papua.
Keresahan akan aktivitas tambang tersebut membuat Rayen Pono ikut prihatin terhadap salah satu wisata alam terbaik di dunia.
"Saya kan sudah bersuara juga mengenai Raja Ampat di media sosial. Jadi sebenarnya, nggak tahu siapa yang mau disalahkan," kata Rayen di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (10/6/2025).
Rayen kemudian mengibaratkan Raja Ampat sebagai surga destinasi wisata di Indonesia.
"Tapi intinya gini, Raja Ampat ini kan keindahan Tuhan yang diberikan kepada kita ya, jadi harus dijaga, kalau kalian ke Raja Ampat, aduh, itu surga deh," ujar Rayen Pono.
Ia kemudian tidak setuju adanya aktivitas penambangan nikel di kawasan Raja Ampat.
"Sudah nggak masuk diakal saya lagi kalau sampai tempat seperti itu dieksploitasi untuk kepentingan bisnis," bebernya.
Selain itu ia menyoroti titik tambah yang dianggap sudah ideal dan tidak mencemari lingkungan.
Menurutnya, jarak itu masih berpotensi merusak lingkungan sekitar.
"Kan ada yang bilang itu letaknya 30 km, jauh, jarak itu juga kalau ada di air, dia akan kelepek kelepek itu ikannya. Jadi semua akan tercemar, semua akan hancur. Dan kalau Raja Ampat hancur, wah tragis," tegasnya.