Sebuah restoran mendapat kecaman usai pelanggan mengungkap dirinya kena tipu. Masalah muncul akibat restoran menambah biaya untuk hidangan yang tidak
GH News June 15, 2025 06:03 PM

Sebuah restoran mendapat kecaman usai pelanggan mengungkap dirinya kena tipu. Masalah muncul akibat restoran menambah biaya untuk hidangan yang tidak pernah dipesan pelanggan.

Ketika makan di restoran atau gerai makan, pelanggan sebaiknya memerhatikan kembali tagihan makan mereka. Sebab, bisa saja pesanan yang ditagih berbeda dari apa yang dipesan. Baik karena memang ada kekeliruan atau restoran sengaja menagih biaya tambahan ke pelanggan.

Belum lama ini wanita pemilik akun @ugcwithharnoor menjadi salah satu korbannya. Ia mengungkap sempat makan di di Farzi Cafe, di Square One Mall, Missisauga, Ontario. Restoran tersebut menawarkan masakan India kontemporer.

Namun, pengalaman makan Harnoor di restoran ini tidak begitu baik. Ia tidak percaya kalau ditipu oleh restoran tersebut.

Pelanggan ini bercerita kalau ia dan temannya datang ke restoran pukul 9 malam. Ia memilih untuk tidak memesan makanan pembuka dan hanya pesan makanan utama, lapor biogto.com (11/06/2025).

Pelayan lalu mengungkap, "Oke, keren, saya akan memulai dengan beberapa panipuri."

Pelanggan Merasa Kena Tipu Usai Restoran Curangi Tagihan Makan

Mendengar kata-kata pelayan seperti itu Harnoor mengira panipuri itu disajikan gratis. Ternyata tagihan yang keluar sekitar $240 (Rp 3,9 juta). Padahal wanita ini jadinya hanya pesan tiga hidangan utama dan tiga soda diet.

Harnoor meminta pelayan untuk menunjukkan rincian pesanannya. Benar saja, Harnoor dan teman-temannya telah dikenakan biaya $39 (Rp 634 ribu) untuk panipuri yang sebenarnya tidak pernah ia pesan. Tagihannya juga ditambah dengan biaya gratifikasi sebesar 18 persen.

Pelanggan Merasa Kena Tipu Usai Restoran Curangi Tagihan Makan

Harnoor bukan satu-satunya yang ditipu. Awal bulan Mei lalu pelanggan bernama Ricky juga membagikan pengalaman buruknya di restoran tersebut lewat unggahan video di TikTok.

Ricky ditagih biaya untuk air putih biasa yang di banyak restoran tidak akan dikenakan biaya. Selain itu Ricky juga sempat ditawarkan daging domba yang sebenarnya tidak ia inginkan, tetapi masuk ke tagihan makannya. Jadi totalnya pria itu harus membayar bill sebesar $132 atau sekitar Rp 2,1 juta.

Dari sebuah tangkapan layar (screenshot) rupanya tidak sedikit pelanggan membagikan rasa kecewa makan di restoran tersebut. Pada Februari lalu pelanggan bernama Zahra menemukan pengalaman serupa di Farzi Cafe.

Pelanggan Merasa Kena Tipu Usai Restoran Curangi Tagihan Makan

Farzi Cafe membagikan tanggapan mereka terkait insiden ini.

Dalam unggahan Instagram, mereka mengungkap, "Kami mengetahui sebuah video baru-baru ini yang diedarkan oleh individu-individu tertentu mengenai pengalaman mereka di lokasi Mississauga kami."

Mereka menjelaskan bahwa mereka menghormati hak setiap orang untuk berbagi pendapat. Namun, menurut mereka tuduhan yang dibagikan Harnoor, Ricky, atau Zahra sudah dicampur dengan tuduhan tidak berdasar.

Tim hukum mereka pun secara aktif akan menindaklanjuti masalah ini dan meminta pertanggung jawaban dari pihak-pihak yang sudah menuduh mereka.

"Di Farzi Cafe Mississauga, kami tetap berkomitmen untuk menawarkan makanan perpaduan inovatif berkualitas tinggi, layanan dan suasana," ujar pihak restoran.

Mereka juga berterima kasih kepada pelanggan yang sudah mendukungnya. Sampai saat berita ini ditulis, belum diketahui informasi lebih lanjut terkait masalah tersebut.




© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.