Pemerintah Tawarkan Investasi 24 Proyek Perumahan, Karawaci & Maja Prioritas
kumparanBISNIS June 16, 2025 02:00 PM
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menawarkan 24 proyek di sektor perumahan kepada investor. Salah satunya adalah rencana pembangunan kawasan perumahan Karawaci City dan Maja Green Living.
Sosok yang akrab disapa Ara itu menawarkan proyek-proyek ini dalam International Conference on Infrastructure (ICI) 2025. Dari 24 proyek itu, Ara mengungkap yang menjadi prioritas untuk mendapatkan investor dalam waktu dekat adalah Karawaci City dan Maja Green Living.
“Karena clear and clean. Lokasinya prime dan ekosistemnya sudah jadi. Ada kampus, sekolah, rumah sakit,” kata Ara dalam ICI 2025 di JICC, Jakarta Selatan pada Rabu (11/6).
Dari 24 proyek tersebut, terdapat 3 proyek besar yang ditawarkan untuk investasi murni, pertama ada Karawaci City dengan lahan seluas 37.779 meter persegi di mana di lahan tersebut akan dibangun 14 hunian vertikal dengan total unit mencapai 3.136 unit. Nantinya kawasan tersebut di target untuk menjadi hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) maupun non-MBR dengan komposisi 50:50.
Kedua ada Pasir Gadung Sky di Banten dengan luas lahan 22.113 meter persegi di mana akan dibangun 8 hunian vertikal dengan kapasitas 1.792 unit di sana. Sama seperti Karawaci City Pasir Gadung Sky ditujukan bagi MBR maupun non-MBR dengan komposisi 50:50.
Di posisi ketiga terdapat Maja Green Living di Banten dengan lahan seluas 74.903 meter persegi yang akan dibangun menjadi 624 unit rumah tapak di sana. Lahan dari ketiga proyek ini adalah lahan milik Dirjen Kekayaan Negara (DJKN) di mana untuk Karawaci City lahannya sedang ditransfer kepada Badan Bank Tanah.
“Mudah-mudahan di sini ada investor yang tertarik, nanti tim saya bisa menemani dan yang paling penting tidak ada penghuni di atasnya, jadi siap digunakan. Jadi tidak ada orang lagi yang duduk di atasnya. Banyak tanah-tanah negara itu diduduki oleh ribuan penduduk. Ini tidak, ini siap,” ujar Ara.
Perbesar
Foto udara perumahan di kawasan Majalaya, Karawang, Jawa Barat, Rabu (9/2/2022). Foto: ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar
Dari 21 proyek lainnya beragam, ada yang menggunakan skema Kerja Sama Operasi (KSO), Joint Venture (JV) maupun Build Operated Transfer (BOT).
Proyek tersebut di antaranya adalah revalitasisasi Rusun Pasar Jumat menjadi Transit Oriented Development (TOD) Lebak Bulus, revitalisasi Apartemen Klender, membangun hunian vertikal TOD di Blok K Pulo Gebang, membangun hunian vertikal TOD di Jurang Mangu, dan membangun hunian vertikal TOD di Sudimara.
Selain itu terdapat proyek pembangunan hunian vertikal Samesta Alonia di Jakarta Utara, revitalisasi Wisma Atlet Blok A8 Kemayoran, membangun perumahan Samesta Jonggol, membangun perumahan Samesta Taroada di Makasar, membangun Kota Mandiri Bekala di Medan, membangun hunian vertikal Cengkareng A8, membangun hunian Samesta Casanamora di Medan, membangun Samesta Green View di Palembang, membangun Samesta Prayasa di Parung Panjang, membangun hunian vertikal Kebon Kacang, membangun hunian vertikal Tanah Abang dan revitalisasi hunian rusun Ilir Barat di Palembang.
Berikutnya terdapat pembangunan kawasan perumahan Samesta Driyorejo di Gresik, hunian vertikal Kembangan di Jakarta Barat, serta kawasan perumahan di Maja Banten.