Populer: Daya Saing Indonesia Anjlok; Kekayaan RI Dikuasai Kalangan Atas
kumparanBISNIS June 22, 2025 07:20 AM
Peringkat daya saing Indonesia anjlok tajam dalam laporan World Competitiveness Ranking (WCR) 2025 yang dirilis IMD World Competitiveness Center (WCC), menjadi salah satu berita populer di kumparanBISNIS sepanjang Sabtu (21/6).
Selain itu, berita mengenai Presiden RI Prabowo Subianto menyoroti ketimpangan distribusi kekayaan di Indonesia meskipun ekonomi nasional mengalami pertumbuhan dalam tujuh tahun terakhir, juga ramai dibaca. Berikut rangkumannya.
Daya Saing RI Anjlok 13 Peringkat, Ekonom Nilai Imbas Iklim Usaha-Birokrasi
Dari 69 negara, posisi Indonesia merosot ke peringkat 40, turun 13 peringkat dibandingkan tahun lalu. Padahal, selama tiga tahun terakhir, tren Indonesia sempat menanjak: dari peringkat 44 pada 2022, menjadi 34 di 2023, lalu naik ke 27 pada 2024.
Penurunan tajam ini menjadi sorotan para ekonom karena bisa mempengaruhi persepsi global terhadap iklim usaha dan arah kebijakan Indonesia ke depan. Ekonom dari CORE Indonesia, Yusuf Rendy Manilet, menyebut sinyal ini sebagai alarm serius.
"Ini bukan sekadar angka, ini mencerminkan persepsi global terhadap efektivitas kebijakan ekonomi dan kesiapan kita dalam bersaing di tingkat internasional," ujarnya kepada kumparan, Jumat (20/6).