TRIBUNNEWS.COM - Praktisi hukum Togar Situmorang memberikan pendapatnya soal perseteruan yang terjadi antara aktris Nikita Mirzani dan Dokter Reza Gladys.
Seperti diketahui, Nikita Mirzani harus duduk di kursi terdakwa karena laporan Reza Gladys atas kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Sidang perdana kasus dugaan pemerasan yang menyeret nama Nikita Mirzani itu telah digelar pada Selasa (24/6/2025) lalu di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Dikutip dari YouTube Law Firm Togar Situmorang Official, Jumat (27/6/2025), sang praktisi hukum memberikan pandangannya soal kasus hukum yang menimpa Nikita Mirzani.
Togar Situmorang pun menyorot momen soal berkas perkara Nikita Mirzani yang dinyatakan P21 di detik-detik terakhir.
"Kita lihat tuh drama, dramatik antara transisi ke arah P21 itu kan the last minute ya."
"Bahkan pihak Humas Jaksa pun itu sudah menyatakan atau menandakan tanda kuning, apabila beberapa hari ke depan tidak mampu rekan-rekan oknum penyidik tidak bisa menyelesaikan maka akan bebas demi hukum kan itu ada bahasa ya."
"Nah tiba-tiba last minute bisa masuk P21 itu adalah question mark ada tanda tanya besar," ucapnya.
Tak sampai disitu saja, Togar Situmorang juga menyorot penampilan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang kompak memakai masker selama persidangan berlangsung.
"Sehingga pada saat kemarin dakwaan dibacakan terjadi perdebatan dan kontroversi, termasuk juga penggunaan masker itu pun jadi kontroversi."
"Inilah kalau sidang melibatkan orang besar semacam Nikita Mirzani, apapun hal itu bisa menjadi satu kontroversi."
"Dan segudang pertanyaan apakah si Jaksanya sengaja tutup masker untuk tidak bisa dilihat raut wajahnya? Sementara juga kita tidak dalam darurat masker ya, ini juga hal-hal yang menarik," sambungnya.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Reza Gladys selaku terlapor telah memberikan respons usai kasus aduannya disidangkan.
Ibu empat anak itu percaya kebenaran akan menemui jalannya sendiri.
"Terima kasih untuk kalian semua yang sudah sangat memperhatikan dan mengikuti kasus saya..,
Dengan kerendahan hati, saya memohon, mari kita sikapi semua ini secara dewasa, dan bersama-sama menyaksikan kebenarannya lewat proses hukum yang sedang berjalan.
"Saya percaya, kebenaran akan menemukan jalannya."
"Saya pun sama seperti kalian, sangat amat menunggu segala kebenaran itu terungkap dengan nyata tanpa framing dan giringan opini," tulisnya dikutip TRIBUNNEWS dari Instagram @rezagladys.
Diakui Reza Gladys sangat mudah bagi dirinya kini mengungkap kebenaran lewat media sosialnya.
Namun, hal itu ternyata tidak dilakukan oleh Reza Gladys dan sang dokter pun memilih diam.
"Jangan menggiring, dan jangan pula ikut tergiring oleh opini-opini yang tidak bertanggung jawab..,
Apabila saya egois mudah sekali untuk saya ikut berisik di media sosial untuk membela diri saya dan mengatakan segala kebenaran yg saya ketahui, tapi saya memilih diam dan memilih membela diri melalui proses hukum walaupun sangat amat berat, tapi saya hadapi karena saya berjuang bukan hanya untuk diri saya sendiri, banyak orang yang bersandar pada kami yang harus kami jaga, dan saya seorang ibu ada nama anak-anak yang harus saya jaga .
Terimakasih," tutupnya.
(Gabriella)