Erick Thohir Soroti Revolusi Vietnam untuk Naturalisasi Pemain, Timnas Indonesia Takut?
Lukman Adhi Kurniawan June 28, 2025 01:15 PM

BOLASPORT.COM - Pemerintah Vietnam melakukan kebijakan baru untuk membuka keran pemain diaspora mereka di luar negeri.

Vietnam dalam waktu dekat akan melakukan revisi terkait UU Kewarganegaraan.

Majelis Nasional Vietnam sudah menyetujui aturan tersebut dan akan mulai berlaku bulan depan.

Dampaknya, pemain keturunan Vietnam akan bisa bermain untuk Golden Star tanpa dihalangi aturan rumit.

Bahkan, ada aturan terkait dwi kewarganegaraan yang akan membuat banyak pemain naturalisasi bisa segera merapat.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menjelaskan, terobosan yang dilakukan Vietnam cukup luar biasa.

Mereka akan memperluas akses pemain keturunan dan naturalisasi untuk bergabung.

Tentunya, ini bisa jadi akan merubah peta kekuatan negara-negara di Asia Tenggara.

"Beberapa hari ini Vietnam melakukan terobosan luar biasa."

"Diumumkan kemarin mengenai bagaimana Vietnam akan menarik diaspora di seluruh dunia dengan segala kemudahannya dan sudah diumumkan mulai 1 Juli," kata Erick Thohir dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Kompas TV.

Sosok yang menjabat sebagai menteri BUMN ini menilai bahwa hal tersebut cukup rasional untuk Golden Star.

Pasalnya, mereka memiliki banyak pemain potensial yang ada di luar negeri.

Memanggil pemain-pemain tersebut akan memberikan dampak nyata di timnas.

Ini bisa jadi langkah baru dalam revolusi sepak bola di Vietnam.

"Kita lihat penduduk Vietnam banyak sekali yang berada di Amerika, Australia, dan mancanegara."

"Mereka mengungsi karena ada perang Vietnam saat itu, sekarang diaspora akan ditarik untuk membangun sepak bola mereka," lanjutnya.

Erick menambahkan, timnas Indonesia harus waspada dengan perubahan tersebut.

Mereka akan melanjutkan pembinaan pemain muda yang akan jadi masa depan timnas.

Selain itu, saat ini dukungan pemerintah benar-benar dibutuhkan agar mereka bisa terus melangkah.

"Kalau kita PSSI dan bangsa kita berpuas diri, pemerintah berpuas diri."

"Saya rasa kita akan tersusul lagi di sepak bola putra dan di putri masih kalah."

"Kita harus melakukan keseriusan untuk program jangka pendek dan panjang," ujarnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.